Pasuruan (WartaBromo.com) – Bagi yang membutuhkan jasa seorang hacker, sebaiknya jangan lekas percaya pada pengakuan semata. Sebab, kini banyak muncul hacker abal-abal.
Pengakuan tersebut biasanya dilakukan untuk mendapatkan pekerjaan. Serta, tak jarang dimamfaatkan untuk mencuri data seseorang.
Misalnya, pembobolan akun sosial media pribadi yang lupa sandi atau menjaga keamanan sistem suatu website agar tidak diretas pihak asing.
Lantas, bagaimana ciri-ciri hacker abal-abal? Berikut dilansir dari berbagai sumber:
1. Script Kiddies
Ciri pertama adalah Script Kiddies. Artinya, orang tersebut sering menggunakan tools hacking tapi tak mengerti secara dalam tentang jaringan komputer.
Julukan ‘kiddies’ ini adalah orang yang sok jago dalam meretas sistem. Biasanya hanya modal copy-paste dari script yang sudah ada dan tidak mampu menulis script sendiri.
2. Sok Anonymous
Munculnya topeng anonymous kini semakin banyak digunakan hacker abal-abal. Topeng ini sebenarnya berasal dari seorang pelaku ledakan bom di Gedung Parlemen Inggris pada 1605 bernama Guy Fawkes.
Padahal, hacker sesungguhnya lebih suka untuk menyembunyikan identitas atau menyamar menjadi orang lain. Bukan malah sok merahasiakan diri.
3. Hanya Bisa Menggunakan DDOS dan Defacing
Ciri terakhir adalah keterbatasan cara untuk hacking sistem, sehingga aktivitas paling umum adalah DDOS dan Defacing.
Julukan ini merujuk pada serangan terhadap sebuah server dalam jaringan internet. DDOS atau Distributed Denial of Service adalah serangan yang dilakukan dengan mengirimkan sejumlah bandwidth sebanyak mungkin.
Tak hanya ketiga ciri yang sudah disebutkan, masih banyak ciri lain seorang hacker abal-abal yang harus Bolo waspadai, ya. (trj)
