Jembatan Penghubung Kalidandan Pakuniran Putus

212
Jembatan Penghubung Kalidandan Pakuniran Putus

Pakuniran (WartaBromo.com) – Jembatan penghubung di Desa Kalidandan, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo putus pada Selasa malam (28/2/2023). Tak ada korban jiwa, namun akses ratusan warga terputus.

Jembatan beton itu, putus pasca tergerus aliran sungai dari lereng Pegunungan Argopuro. Hujan dengan intensitas sejak sore menjadi penyebabnya. Air sungai meluap dengan aliran deras melabrak pondasi jembatan.

“Jembatan satu-satunya penghubung Dusun Kalibiru dan Desa Kalidandan terputus malam ini pada pukul 9 malam,” ujar suara warga yang ada di video amatir yang tersebar di WhatsApp Grup (WAG).

Moh. Muhri, salah seorang warga Kecamatan Pakuniran mengakui, hingga saat ini cuaca ekstrim terjadi di wilayahnya. Hujan sejak sore hari itu, disertai angin kencang. Hingga malam hari belum juga reda. Sehingga di beberapa sungai debit airnya tinggi, termasuk di Desa Kalidandan.

Baca Juga :   Sabar ya, Obyek Wisata di Kabupaten Probolinggo Belum Dibuka

“Sampai setelah isya, hujan tetap deras dan anginnya kencang. Sekarang hanya hujan saja, tapi arus sungai sudah besar,” kata Muhri via seluler.

Belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam putusnya jembatan penghubung itu. Mengingat cuaca masih belum bersahabat. “Belum ada informasi korban jiwa, mudah-mudahan tidak ada,” lanjut ia.

Sejauh ini, sungai yang mengalir dari lereng Pegunungan Argopuro dilaporkan siaga satu. Baik yang mengalir di Kecamatan Pakuniran, Kecamatan Gading dan Kecamatan Besuk.

“Masih terus kami pantau kondisi terkini,” kata Aris Setyawan, petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Probolinggo. (cho/saw)