Pasuruan (WartaBromo.com) – Ketika memasuki usia 25 tahun, seseorang cenderung merasa sulit tidur. Akibatnya waktu tidur berkurang dan menjadi mudah stres.
Padahal, di usia-usia tersebut seseorang membutuhkan waktu tidur yang cukup untuk menjaga kestabilan emosi. Juga guna menghindari berbagai masalah kesehatan.
Tak hanya itu saja, dilansir dari berbagai sumber, ini manfaat tidur cukup bagi orang berusia 25 tahun:
1. Memulihkan Fisik dan Mental
Tidur cukup memiliki peran penting dalam memulihkan fisik dan mental orang berusia 25 tahun ke atas. Selama tidur, tubuh memiliki kesempatan untuk memperbaiki jaringan, memulihkan otot-otot yang lelah, dan memperbarui sel-sel yang rusak.
Selain itu, tidur yang cukup juga membantu mengurangi kelelahan dan stres yang terkumpul selama aktivitas sehari-hari.
Dengan pemulihan yang optimal, tubuh dan pikiran menjadi segar kembali, memungkinkan individu untuk berfungsi dengan baik di keesokan harinya.
2. Meningkatkan Daya Konsentrasi
Tidur yang cukup memiliki dampak positif terhadap daya konsentrasi dan kemampuan belajar orang berusia 25 tahun ke atas. Saat tidur, otak memiliki kesempatan untuk memproses, mengorganisasi, dan mengkonsolidasikan informasi yang telah diterima selama hari tersebut.
Dengan tidur yang memadai, pikiran menjadi lebih jernih, memungkinkan seseorang untuk memusatkan perhatian, memori, dan pemecahan masalah dengan lebih baik. Hal ini berkontribusi pada peningkatan produktivitas dan performa dalam pekerjaan atau aktivitas sehari-hari.
3. Menjaga Berat Badan agar Tetap Ideal
Tidur yang cukup juga berperan penting dalam menjaga berat badan tetap ideal bagi orang berusia 25 tahun ke atas. Kurang tidur dikaitkan dengan perubahan hormonal yang dapat meningkatkan nafsu makan, terutama untuk makanan tinggi lemak dan karbohidrat.
Selain itu, kurang tidur juga dapat mempengaruhi regulasi energi dan metabolisme tubuh. Dengan tidur yang cukup, hormon yang mengatur nafsu makan menjadi seimbang, menjaga kontrol terhadap asupan makanan, dan membantu menjaga berat badan yang sehat.
Tidur yang memadai juga berhubungan dengan pengelolaan stres yang lebih baik, yang dapat mencegah makan berlebihan sebagai respons terhadap stres. (trj)
