Lumajang (WartaBromo.com) – Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menerapkan pembatasan pengunjung di kawasan Ranu Regulo, Ranu Pani, dan sekitarnya selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024.
Pembatasan itu, salah satunya berupa kuota camping sebanyak 500 orang per hari di kawasan Ranu Regulo. Perbatasan dimulai per Sabtu (23/12/2023).
Selain itu, pihak BB TNBTS juga melakukan pembatasan pengunjung di Ranu Pani, Ranu Regulo, dan sekitarnya sebanyak 1.000 orang per hari.
“Iya benar (penerapan pembatasan pengunjung) karena melihat daya dukung untuk camping dan kenyamanan pengunjung,” kata Kepala Bagian Tata Usaha BB TNBTS Septi Eka Wardani.
Dengan begitu, wisatawan yang hendak berkunjung ke kawasan Ranu Regulo dan sekitarnya, juga wajib membeli tiket, baik yang berkemah maupun tidak.
“Harga tiket masuknya Rp 19.000 saat hari biasa dan Rp 24.000 saat hari libur,” sambung Septi dilansir dari Kompas.
Pembatasan pengunjung di kawasan Ranu Regulo ini dilakukan untuk menjaga kelestarian alam, serta memastikan pengalaman wisata yang lebih baik bagi semua.
Ranu Regulo merupakan salah satu destinasi wisata di wilayah BB TNBTS yang menawarkan keindahan dan keasrian alam. Danau yang dikelilingi hutan ini menjadi salah satu spot favorit bagi wisatawan untuk berkemah.
Pada pagi hari, danau akan makin indah dan seolah terlihat mengeluarkan asap yang disebabkan oleh kabut. (lai/saw)
