Pasuruan (WartaBromo.com) – Pencarian Junaidi, nelayan asal Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, sudah memasuki hari ke enam. Namun, keberadaan korban masih belum ditemukan sampai saat ini.
Kasat Polairud Polres Pasuruan, AKP Winardi membeberkan, pihaknya bersama BPBD, Basarnas, warga, masih melakukan penyisiran di perairan Pasuruan.
Menurut Winardi, kendala yang dihadapi dalam pencarian ini ialah tidak adanya saksi. Junaidi memang diketahui berangkat melaut sendirian. Sehingga, kalaupun korban jatuh dari perahu, tidak ada yang tahu lokasi tepat jatuhnya di mana.
Beberapa waktu yang lalu, dikatakan Winardi, pihaknya sempat mendapatkan laporan dari nelayan di wilayah Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, bahwa mereka melihat mayat mengapung.
“Tapi pas kami datang ke lokasi sudah tidak ada,” kata Winardi, Jumat (04/06/2021).
Winardi melanjutkan, pencarian akan terus dilakukam sampai hari ke tujuh. Setelah itu, akan dilakukan evaluasi dan apabila masih belum ada petunjuk, pencarian akan dihentikan.
“Itu yang berhenti Basarnas. Kalau kami tetap memantau terus,” imbuh Supriadi.
Sebagaimana diketahui, Junaidi nelayan asal Desa Kalirejo, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, hilang saat melaut. Ia berangkat melaut sendirian pada hari Minggu (30/05/2021).
Menurut polisi, sebelum berangkat Junaidi sudah mengeluh sakit, namun tetap berangkat melaut. Nahasnya ia tidak kembali hingga ada kabar perahunya ditemukan terhanyut di perairan Tambak Lekok tanpa awak. (tof/ono)
