Sempat Libur di Awal Ramadan PSK Warung Remang-remang Kembali ‘Bekerja’

270
Malu - Para PSK yang diamankan di Sedarum dan Ngopak, Rabu (08/08/2012).

Bangil (wartabromo) – Sebanyak 9 pekerja seks komersial (PSK) berhasil diamankan Sat Pol PP di sejumlah warung remang-remang. Para PSK yang biasa melayani sopir hidung belang ini megaku baru sepekan kembali ‘bekerja’ setelah hampir sebulan libur.

Para PSK diamankan di warung remang-remang tempat pemberhentian truk di wilayah Sedarum, Nguling berjumlah 7 orang. Sementara 2 lainnya diamankan di wilayah Pasar Ngopak. Mereka berasal dari sejumlah daerah seperti Probolinggo, Banyuwangi dan Pasuruan.

“Razia ini rutin digelar selama bulan Ramadan untuk memberika rasa nyaman bagi warga yang menjalankan ibadah puasa,” demikian kata Kasi Ketentraman dan Ketertiban Sat Pol PP Kabupaten Pasuruan, Abu Hasan di kantornya, Jalan Raya Raci, Bangil, Rabu (08/08/2012).

Razia yang digelar dini hari tadi berlangsung cepat dan diam-diam. Para PSK tidak sempat kabur karena petugas yang mengamankan menyamar sebagai pembeli warung yang datang menggunakan mobil umum.

Kepada petugas para PSK mengaku baru datang ke kawasan prostitusi warung remang-remang sejak sepekan lalu. Selama setengah bulan Ramadan mereka pulang ke kampung halaman. Karena butuh uang untuk keperluan lebaran, para PSK ini kembali bekerja menjadi pemuas nafsu para pria hidung belang.

“Butuh uang buat lebaran. Para tetangga sudah beli-beli, saya belum,” kata salah seorang PSK yang mengaku bernama Evi.

Sambil tersedu perempuan yang mengaku berasal dari Probolinggo ini mengatakan ia tidak kuasa menahan kesedihan melihat anak semata wayangnya belum memiliki baju baru, sementara anak-anak sebayanya sudah mendapatkan baju baru dari orang tuanya.

“Terpaksa bekerja lagi, buat beli baju anak,” ujarnya menutup mukanya. (fyd/fyd)