Menikah Dibawah Usia 20 Tahun, Perempuan Rawan Kanker Serviks

617
kanker-serviks-pasuruan
dr. Boyke saat menyampaikan materi di Gedung serbaguna Pemkab Pasuruan/ eml

Pasuruan (wartabromo) – Kanker serviks ternyata kerap menyerang perempuan yang menikah di bawah usia 20 tahun. Pasalnya, mulut rahim perempuan yang belum matang atau tak sempurna kalau dipaksakan rawan terkena kanker mulut rahim.

“Perempuan yang menikah di bawah usia 16 tahun akan mudah terserang kanker serviks dengan 2,4 kali beresiko, dan untuk yang menikah di bawah 20 tahun, maka 1,8 kali resikonya,” ujar dr. Boyke Dian Nugraha, dihadapan peserta Seminar Kesehatan Reproduksi Wanita dan Kepribadian Diri, yang digagas oleh Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, di Gedung Serbaguna Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Sabtu (26/4/2014).

Menurut, dr. Boyke, secara prosentase, 93% perempuan tersebut akan terlindungi kalau melakukan vaksinasi yang biayanya sekitar Rp 950.000.

Baca Juga :   Sempat Lumpuh, Jalur Pantura Bangil Kembali Normal

“Tapi ini untuk seumur hidup, dan dilakukan selama rentang 3 kali saja,” ucapnya.

Dirinya meminta agar pemerintah memperbanyak jaringan puskesmas di semua daerah di Indonesia. Hal itu penting, lantaran tidak banyak bidan, perawat, atau dokter yang menjangkau daerah-daerah terpencil.

“APBN tahun ini harus lebih diperbanyak untuk pengobatan dan kesehatan, tidak melulu pada pendidikan saja. Kalau kemarin-kemarin hanya 5% saja, maka tahun ini harus dinaikkan hingga 20%, semoga saja ini didengar,” harapnya.

Dijelaskannya, untuk kasus kanker serviks di Indonesia, setiap 15 menit selalu ada 1 kasus baru dan setiap setengah jam pasti ada yang meninggal. (eml/yog)