Tertimpa Pohon, 4 Pertugas Perhutani Patah Tulang 1 Kritis

937

Lumbang (wartabromo) – Rombongan kelompok Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Perhutani yang hendak melaksanakan penanaman pohon mengalami nasib nahas. Rombongan sebanyak 5 orang tersebut tertimpa pohon Camelina yang berada di tebing sisi barat air terjun Madakaripura, Selasa (27/9/2016).

IMG_20160927_193859Berdasarkan infromasi yang diterima wartabromo.com, kronologis peristiwa yang terjadi di perbatasan Desa Santren, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan, dengan Desa Desa Negororejo, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo itu, bermula ketika 5 orang yang merupakan rombongan KPH Perhutani hendak melakukan penanaman pohon atau reboisasi di lahan sebelah barat air terjun Madakaripura. Mereka terdiri dari 1 orang dari Biro Perencanaan Perhutani dan 4 orang dari Seksi Perencanaan Hutan IV Perhutani Malang.

Baca Juga :   238 Orang Kepala Desa Dilantik, 1 Orang Mengundurkan Diri

“Saat menyusuri tebing, tiba-tiba pohon Camelina yang berdiameter 20 cm roboh dan menimpa rombongan tersebut hingga menyebabkan kelima anggota kelompok tersebut mengalami patah tulang rusuk dan serta luka-luka disekujur tubuhnya, seperti di kepala dan tangan,” ujar Kapolsek Lumbang AKP Mustaji.

Kelima korban tersebut adalah Umi (46), Lusi (46), Sela (32), Imanuel (33), dan Titin (47) yang kesemuanya merupakan warga Malang. Mereka berlima dievakuasi ke Puskesmas Lumbang untuk mendapat pertolongan pertama. Kemudian langsung dirujuk ke RS Lavalette Kota Malang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

“Saat dibawa mereka masih dalam keadaan sadar, dan mayoritas memang mengalami luka patah tulang dan satu dinyatakan kritis saat dibawa ambulans,” ungkapnya. (saw/fyd)