Makam Dipindah Karena Tergusur Tol, 9 Jenazah di Probolinggo Ini Masih Utuh

3610

 

Probolinggo (wartabromo.com) – Pembebasan lahan untuk pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) jalan tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) terus dilaksanakan. Salah satunya adalah pembongkaran makam terdampak pembangunan di Desa Muneng Kidul, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Ajaibnya, 9 jasad yang dikubur masih utuh saat dibongkar makamnya.

Ke sembilan jenazah yang masih utuh itu, adalah Martina yang meninggal pada 1993. Kemudian Pak Jono (meninggal 2002); Pak Jalal (meninggal 1980); Pak Marsup (meninggal 2009); Bu Notu Jalal (istri Pak Jalal/meninggal 2014). Selain itu, ada Pak Nurhasan (meninggal 2011); Bu Gentari (meninggal 1985); Bu Misna (meninggal 2002); dan Pak Arti yang tidak diketahui tahun meninggalnya.

Camat Sumberasih Ugas Irwanto, menuturkan pembongkaran makam yang dimulai sejak Jumat (10/11/2017) lalu.

Baca Juga :   Bobol Rumah di Purwosari, Pencuri ini Terpergok saat Masih Pegang HT Korban

Kemudian dari sekian ratus makam dipindahkan, ada 9 makam yang jasadnya masih utuh ketika dibongkar.

“Dari laporan yang disampaikan ke saya, jasad yang masih utuh itu merupakan hafiz Alquran semasa hidupnya,” ujarnya, Minggu (12/11/2017).

Mantan Camat Sumber ini, mengatakan hal itu memang diluar logika dan nalar manusia. Mengingat jazad sudah dikubur puluhan tahun masih utuh. Faktor selain kealiman, menurut Ugas juga karena pihak keluarga yang ikhlas. Mengingat, malam sebelum dilakukan pembongkaran, warga termasuk ahli waris dikumpulkan dan dimintai keikhlasannya.

“Kami berkumpul melakukan selamatan. Serta saya sudah tanyakan bebebrapa kali untuk meminta keikhlasan ahli waris. Bisa jadi karena faktor itu juga. Pihak ahli waris semuanya ikhlas,” tutur pria asal Situbondo ini.

Baca Juga :   Bocor, Razia Pekerja Asing Ilegal di Pabrik Pengolahan Plastik “Plong”

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Pemindahan Makam, Sujariyanto, menuturkan bahwa pembongkaran 9 makam itu tidak dilaksanakan sekaligus. Tiga makam digali pada Jumat (10/11/2017) dan enam ditemukan Sabtu (11/11/2017). Namun, ia mengaku tak hafal urutan penggalian makam itu

“Total ada 9 jenazah yang masih utuh. Kejadian ini merupakan hal yang tak wajar. Mengingat, sudah bertahun-tahun dimakamkan jenazahnya masih utuh. Ini merupakan kuasa Tuhan,” ujarnya.

Ke 9 jenazah itu, kemudian dipindah ke makam baru yang jaraknya sekitar 70 meter dari lokasi awal. (saw/saw)