Hujan Lebat, Tebing di Jalan Menuju Candi Belahan Longsor

1035

Gempol (wartabromo.com) – Hujan dengan intensitas tinggi membuat tebing di jalan menuju Candi Belahan (Sumber Tetek) longsor, Kamis (15/2/2018). Material longsoran bersamaan dua pohon tumbang pada tebing itu, membuat jalanan tertutup.

Longsoran tebing itu diperkirakan terjadi pukul 16.30 WIB, termasuk di Dusun Genengan, Desa Jeruk Purut, kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.

Seorang warga, Salman (60) yang mengetahui kejadian longsor mengungkapkan, saat itu hujan mengguyur dengan lebat dan sesekali diiringi angin kencang. Salman mencoba menghentikan langkah pergi ke rumahnya dan memutuskan untuk berteduh.

Akan tetapi, tebing pinggir jalan yang hendak dilaluinya, tiba-tiba longsor. Parahnya, secara bersamaan dua pohon yang tumbuh di tebing itu juga turut tumbang hingga kemudian menutup jalan menuju ke lokasi wisata Candi Belahan ini.

Baca Juga :   Jalur Pantura Bangil Rusak, Lubang dan Gelombang di Mana-mana

Bukan hanya material tanah dan pohon, beberapa batu berukuran cukup besar juga menutup jalanan yang terkena longsoran.

“Saya tahumya ada dua pohon di tebing bergerak dan tanah tebing itu mengelupas, tiba-tiba pohon tersebut roboh beserta bebatuan besar maupun kecil menutupi jalan,” kata Salman.

Longsoran tersebut terbilang cukup parah. Setidaknya sepanjang 50 meter jalan tertutup material longsoran, hingga kendaraan saat itu dipastikan tidak bisa melintasinya.

Dijelaskan juga, pada saat tebing longsor, tidak terdapat warga maupun pengguna jalan lainnya yang melintas, sehingga tidak terdapat korban.

Kondisi jalanan yang menurun disebut-sebut, kian memperparah kondisi longsoran. Namun demikian, kondisi jalanan dilaporkan berangsur-angsur sudah bisa dilalui, meskipun masih kendaraan roda dua.

Baca Juga :   Anak Loper Koran Terpilih Jadi Anggota Dewan Kota Probolinggo

Sampai saat ini, warga beserta sejumlah komunitas lalu lintas, bergotongroyong terus berupaya mencoba membersihkan matrial tanah dan bebatuan, setelah sebelumnya menyingkirkan dua batang pohon yang tumbang. (fik/may)