Hanya 30 Menit, Rumah Warga Pikatan Jadi Abu

1439

Probolinggo (wartabromo.com) – Rumah milik Fajar Absir Herman (42), warga Desa Pikatan, Kecamatan Gending, habis dilalap si jago merah, Kamis (3/5/2018). Kebakaran diduga konsleting listrik ini tak menimbulkan korban.

Sejumlah saksi mata menuturkan, kebakaran di Dusun Bunut RT 09 RW 04 itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Kebakaran itu berawal dari lemari pendingin es krim yang berada di samping rumah Fajar. Saat itu, Fajar sedang melakukan aktivitas di halaman belakang rumah, terkejut mendengar teriakan Suliana (31), istrinya yang melihat kobaran api.

Spontan, Fajar dibantu istrinya melakukan pemadaman api meski dengan peralatan seadanya. Warga sekitar juga turut membantu pasutri tersebut.

“Dugaan kami, api keluar dari kabel meteran listrik yang mengalami konslet,” tutur Fajar yang menjadi agen es krim ini.

Baca Juga :   PVMBG: Banyak Jeep Bromo Parkir di Area Terlarang

Sayang upaya pemilik rumah dan warga tak membuahkan hasil. Hanya dalam 30 menit, rumah semi permanen berukuran 5×8 meter dan garasi penyimpanan es krim seluas 10×7 meter ludes. Selain itu, tiga motor bebek, empat sepeda ontel, lima kwintal salak dan 4 empat freezer serta isi rumah lainnya hangus.

Barang berharga yang berhasil diamankan oleh Fajar adalah motor sport CB150R. Saat api membesar, motor sport warna merah berada di teras rumah, hingga segera dipindahkan oleh Suliana.

“Apinya sangat besar, jadi kita kesulitan melakukan pemadaman. Mobil pemadam kebakaran juga baru datang setelah api sudah kecil, api bisa dikecilkan juga berkat gotong royong warga,” terang bapak 2 anak ini.

Baca Juga :   Berani Lawan Begal, Dua Guru Ini Terima Penghargaan dari Bupati Pasuruan

Api akhirnya berhasil dijinakkan, setelah warga dan satu unit PMK dari Pemkab Probolinggo bergotong royong melakukan pemadaman. Meski pemilik rumah berhasil selamat dalam kebakaran itu, kerugiannya sekitar Rp 250 juta. “Alhamdulillah keluarga selamat. Kalau kerugian sekitar dua ratus juta, mas,” pungkas Fajar. (cho/saw)