Surabaya (wartabromo.com) – Sebanyak 15 korban luka dan 1 tewas akibat ledakan bom di gereja Santa Maria Ngagel, ditangani Rumah sakit Bedah Surabaya. Dari jumlah korban luka itu, 7 korban diantaranya dirujuk ke rumah sakit lain.
Hal tersebut diketahui dari rilis resmi yang disebar oleh pihak manajemen RS Bedah Surabaya. Digambarkan, RS Bedah hanya menangani korban ledakan bom di gereja Santa Maria yang berada di jalan Ngagel Madya, Surabaya itu.
Secara keseluruhan, terdapat 15 korban luka sebelumnya ditangani tim medis rumah sakit ini. Kemudian dipastikan, selain 15 korban tersebut, seorang korban, anak-anak berusia 11 tahun dipastikan tewas, yang saat ini masih disemayamkan di rumah sakit Bedah, yang berada di jalan raya Manyar nomor 9, Surabaya itu.
Selanjutnya dari 15 korban luka, 7 diantaranya terpaksa dirujuk ke sejumlah rumah sakit lain, untuk mendapat perawatan medis, yang lebih memadai.
Baca juga : [Sampaikan Belasungkawa kepada Korban, PBNU Kutuk Aksi Bom Surabaya]
Berikut nama-nama korban ledakan di gereja Santa Maria, di RS Bedah Surabaya :
Korban selamat dirawat di RS Bedah
- Diah Linawati (69), perempuan
- Warsinto (64), laki-laki
- Desmonda (20), perempuan
- Teddy (65), laki-laki
- Wenny (47), perempuan
- Fransiska (60), perempuan
- Nathanael (8), laki-laki
- Sidiq (65), laki-laki
Korban selamat dirawat di RS Bedah dan dirujuk
- Ahmad dirujuk ke RSUD dr Soetomo
- Junaedi dirujuk ke RS Bhayangkara
- Ari Setiawan dirujuk ke RSAL Surabaya
- Mulyono dirujuk ke RSAL
- Megasari dirujuk ke RS Siloam
- Sutanto dirujuk ke RS Premier
- Evelyn dirujuk ke RS Premier
Korban meninggal : Vincencius Evan (11)
Sampai saat ini, korban selamat yang terluka masih mendapat perawatan intensif.
Seperti diketahui, aksi terorisme terhadap sejumlah gereja di Surabaya pada Minggu pagi mengusik ketenangan. Delapan orang dikabarkan tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam perisitiwa berdarah tersebut. (ono/ono)
