Lansia Tewas Disambar KA Mutiara Timur

1192


Probolinggo (wartabromo.com) – Seorang perempuan bernama Misni (71), warga Dusun Krajan, Desa Curahtulis, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo tewas disambar kereta api (KA) Mutiara Timur jurusan Surabaya – Banyuwangi, Rabu (11/7/2018). Saat itu ia hendak mengunjungi cucunya usai mengambil rumput di sawah.

Tersambarnya lansia itu, terjadi sekitar pukul 09.15 WIB. Saat itu (KA) Mutiara Timur tambahan jurusan Surabaya – Banyuwangi, tengah melaju dari arah barat ke timur. Saat itu, nenek tersebut berjalan diatas rel. Meski sudah dibunyikan sirine, ternyata Misni tak mempedulikan. Akibatnya ia pun tersambar kereta dan terseret hingga sekitar 5 meter.

“Ia usai menyabit mau menemui cucunya dan sudah sering melintasi jalur kereta api tersebut. Ini sudah sering diperingati oleh keluarga mas. Namun karena sudah faktor usia dia sering tidak menghiraukan saran keluarga,” kata Suhartono (45), salah satu kerabat Misni di lokasi.

Baca Juga :   Jalur Bromo Kembali Tertutup Longsor, Roda Empat Tak Bisa Lewat

Oleh petugas, tubuh korban yang hancur akibat benturan kerata api dilarikan ke kamar mayat RSUD Tongas untuk dilakukan otopsi. Petugas kereta api, menyebut kecelakaan itu murni karena kesalahan korban. Sebab, korban melintas di rel kereta api, bukan diperlintasan yang telah disediakan.

“Kereta ini saat melintas dari arah barat. Kami mengharapkan kepada masyarakat untuk lebih berhati hati saat melintasi rel kereta api. Terutama di daerah perlintasan tanpa ada penjagaan. Sehinga tidak ada lagi kecelakaan kereta yang menimbulkan korban jiwa,” kata salah satu securiti kereta api Stasiun Bayeman, Andrianto Prayogo. (fng/saw)