Probolinggo (wartabromo.com) – Warga Desa Watuwungkuk, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, secara swadaya melakukan tambal sulam jalan, Rabu (18/7/2018). Pasalnya, jalan penghubung dua kecamatan itu rusak parah.
Dengan bergotong royong, puluhan warga Watuwungkuk melakukan perbaikan jalan yang rusak. Caranya, jalan rusak itu ditambal sulam menggunakan semen bercampur batu kerikil. Sistem pengecoran itu diyakini mampu membuat awet jalan yang sudah rusak itu.
Ada seekitar 700 meter jalan yang diperbaiki warga secara sukarela.
Tak lupa di tengah lokasi yang diperbaiki warga terpampang papan nama bertuliskan ‘Sumbangan Perbaikan Jalan Sepenuhnya Swadaya Warga’. Papan itu bertujuan agar pengendara yang melintas mempunyai kesadaran diri untuk menyumbang. Pemberian bantuan sukarela itu, dimaksudkan agar perbaikan jalan yang saat ini tengah rusak bisa segera terselesaikan.
“Memang dilakukan secara swadaya. Karena kondisi jalan ini sudah lama rusak, sehingga banyak warga yang merasa resah akibat banyaknya lubang yang menganga,” tutur Sueb (43), warga sekitar.
Sueb menuturkan dengan kondisi itu, sangat bahaya bagi pengendara saat melintas jalan tersebut. Apalagi kalau saat malam hari, karena minimnya penerangan di jalan tersebut.
“Perbaikan dilakukan agar warga yang melintasi jalur itu lebih tenang dan nyaman,” ungkapnya.
Jalan yang di perbaiki oleh masyarakat tersebut merupakan jalan kabupaten. Jalur ini menghubungkan antara Desa Watuwungkuk, Kecamatan Dringu dengan Desa Sumberkerang, Kecamatan Gending. Sudah lama warga desa setempat mengusulkan perbaikan kepada pemerintah.
“Ini murni swadaya masyarakat. Kami berharap dengan perbaikan jalan sementara itu setidaknya bisa menyebabkan warga saat beraktivitas. Semoga dalam tahun ini pemerintah bisa membangunkan jalan untuk perbaikan yang lebih permanen lagi,” harap Kepala Desa Watuwungkuk, Saihan. (fng/saw)
