Hari ini, Tiga Kebakaran Landa Pasuruan

2160

Pasuruan (wartabromo.com) – Seharian ini Pemadam Kebakaran (PMK) Kabupaten Pasuruan, dibikin sibuk oleh rentetan kebakaran. Tercatat, pada Rabu (5/9/2018) ini, ada tiga peristiwa kebakaran melanda mulai pabrik hingga rumah warga.

Kepala UPT PMK Kabupaten Pasuruan, Ruspandi mengatakan, petugas pemadam kebakaran (damkar) dipaksa hilir mudik melakukan isi ulang tangki, karena harus berjibaku dengan api.

Peristiwa kebakaran sudah terjadi sejak pagi, pada sebuah rumah wilayah jalanraya Pekoren, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan. Penat petugas belum lagi hilang, telepon kembali berdering dan mobil damkar dipaksa meluncur ke PT. RePal, yang berada di dalam kawasan PIER.

Dijelaskan oleh Ruspandi, blower pada pabrik produksi vallet plastik ini mengeluarkan api, bahkan beberapa sumber mengungkap sempat terdengar suara ledakan.

Baca Juga :   Polisi Kesulitan Kejar Pemasok Lutung Jawa ke Penjual Probolinggo

Peristiwa yang terjadi diperkirakan pukul 12.40 WIB itu, sempat membuat karyawan kewalahan, hingga kemudian bersama-sama petugas damkar, api di areal bangunan blower itu pun dapat dipadamkan.

Usai melakukan pembasahan dan memastikan api sudah padam, mobil damkar ‘undur diri’ dan petugas untuk beberapa saat sudah bisa selonjorkan kaki.

Tapi lagi-lagi sirene mobil damkar Regu Mustain CS itu terpaksa disetel, karena ada panggilan tugas, harus menuju ke Dusun Ketimang, Desa Blawi, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan.

“Kami dapat laporan dari warga Blawi bernama Pak Soleh. Sebuah rumah terbakar, sekitar pukul 17.00 WIB,” jelas Ruspandi.

Sampai warta ini disusun, Ruspandi menyebutkan, petugas masih bertahan di rumah warga, korban kebakaran. Api diyakini sudah padam dan beberapa saat lalu, petugas sudah menghentikan penyemprotan.

Baca Juga :   Ini Janji Manis Walikota Setiyono Untuk Kota Pasuruan

Dikatakan oleh Ruspandi, tiga peristiwa kebakaran kali ini, beruntung tidak terdapat korban, hanya menimbulkan kerugian material berupa rumah dan mesin blower pabrik yang berada di kawasan PIER. (ono/ono)