Pasuruan (wartabromo.com) – Kematian Rasni Firlindasari (29) warga Perumahan Tiara Candi 1 Blok E No 4-A, Sekargadung, Kota Pasuruan, masih menjadi misteri. Hal tak wajar, membuat pihak keluarga membongkar kembali makamnya.
Makam korban yang berada di Kecamatan Beji itu dibongkar kemarin, atas permintaan dan persetujuan keluarga, dilakukan oleh anggota reskrim Polres Pasuruan Kota, dibantu anggota Dandim 0819.
Pembongkaran makam itu, dibenarkan oleh Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Slamet Santoso saat dihubungi via telepon, “Benar, kami melakukan pembongkaran makam,” ucapnya.
Terkait tujuan pembongkaran makam, AKP Slamet Santoso menjelaskan, untuk mengetahui ada tindakan kekerasan yang dimungkinkan dilakukan orang lain, ataukah murni bunuh diri.
“Karena pihak keluarga korban mengijinkan dilakukan pembongkaran,” imbuhnya.
Baca juga: Wanita Asal Perum Tiara Candi Tewas dalam Kondisi Tidak Wajar
Sebelumnya, wanita yang setiap hari bekerja sebagai perawat di RSUD Bangil itu ditemukan sudah tidak bernyawa oleh Agam Adikara, Rabu (18/7/2018) sekitar pukul 4.30 WIB.
Rasni ditemukan dengan kondisi leher terjerat kain seperti menggantung, di pojok kamar, di samping tangga dari bambu.
Dari kejadian itu, pihak keluarga meminta agar jasad korban dimakamkan di araea pemakaman Dusun Ridowo, Desa/Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan. (isb/ono)
