Pasuruan (wartabromo.com) – Satlantas Polres Pasuruan jaring ribuan pelanggar lalu lintas. Ribuan kendaraan ditilang karena ditemukan banyaknya pelanggaran dalam berlalu lintas.
Iptu Meita, Kanit Reig Ident Polres Pasuruan menuturkan, setiap hari selama operasi Sistem Potensial Point Target (SPPT), rata-rata ada 300 pelanggar yang terjaring. Pelanggar pengguna kendaraan roda dua mendominasi.
“Kebetulan hari ini hari terahir, di polres pasuruan ini sekitar 7.000 pelanggar yg sudah kita jaring,” ujar Iptu Meita, Kamis (28/2/2019).
Berdasarkan pantauan, tampak banyak kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda 4, diberhentikan oleh petugas Satlantas. Dari beberapa yang diberhentikan, tak sedikit yang tak bisa menunjukkan surat kendaraan, SIM, taj memakai helm, bahkan salah membawa surat kendaraan.
Iptu Meita juga menambahkan, selain yang disebutkan, ada temuan pelanggaran penggantian plat merah ke plat hitam. Pelanggaran itu diketahui dilakukan oleh PNS.
Dijelaskan, operasi SPPT ini sengaja lebih difokuskan pada kendaraan roda dua. Roda dua dinilai sebagai pengguna jalan rawan kecelakaan lalu lintas.
Sekedar diketahui, operasi SPPT ini telah dilakukan sejak 1 Februari lalu, hingga 28 Februari 2019. (bel/ono)
