Nyopet di Probolinggo, Warga Pasuruan Ditangkap

3981

Probolinggo (wartabromo.com) – Seorang pria, asal Pasuruan diamankan warga dan anggota Polres Probolinggo Kota. Ia terpergok saat mencopet di keramaian Harlah Muslimat NU.

Copet itu bernama Adi Cahyono (42), Desa Gading, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan.

Ia ditangkap warga dan anggota Polres Probolinggo Kota, setelah didapati mencoba mencopet ponsel peserta jalan sehat Harlah Muslimat NU yang digelar PC. Muslimat NU dan Pemkot Probolinggo, Jumat (8/3/2019).

Dengan menyaru sebagai peserta jalan sehat, pria ini melancarkan aksinya, pada kegiatan yang dipusatkan di Alun-alun Kota Probolinggo tersebut. Aksinya terlihat warga saat memasuki jalan dr. Soetomo.

“Saya melihatnya saat tangan pelaku itu merogoh sebuah tas milik anak SD. Langsung saya pegang dan teriaki copet, sehingga tertangkap massa,” ungkap Muhammad Nur Arifin (16), pelajar yang ikut jalan sehat.

Baca Juga :   Disasak Bus Restu, Nenek Tewas Ibu dan Anak Luka-Luka

Tentu saja, Adi Cahyono tak mampu meloloskan diri dari aksi massa. Beruntung, ada anggota kepolisian yang tengah melakukan pengamanan. Melihat kerumunan itu, dengan cepat menarik pelaku dari massa. Adi kemudian diamankan ke Mapolres Kota yang jaraknya tidak terlalu jauh dari lokasi kejadian.

“Kami amankan seorang pria yang diduga melakukan pencopetan di acara jalan sehat. Awalnta dia mengaku sebagai warga Surabaya. Tetapi setelah digeledah, ternyata orang Pasuruan,” kata Kasatreskrim Polresta Probolinggo, AKP. Nanang Fendi.

Pelaku diduga melancarkan aksinya tidak sendirian. Sebab dari keterangan peserta jalan sehat, ternyata ada 16 orang yang mengaku kehilangan ponselnya. Sehingga korban copet, yang merasa ponselnya hilang, untuk melapor ke Mapolres Kota. “Kami minta mereka untuk membuat laporan. Selain identitas, nomor ponsel, kotak atau dus ponselnya juga kami minta,” tandas Nanang.

Baca Juga :   Pegawai Dishub Probolinggo Perkosa Gadis Dibawah umur

Rizka Nuristikomah (17), salah satu siswa SMKN2 Kota Probolinggo, baru menyadari HP-nya dicopet saat ia akan menaruh kupon jalan sehat yang baru dibagikan oleh panitia di jalan Soetomo.

“Saya tahunya HP saya sudah tidak ada saat pengambilan kupon di daerah pertigaan Plaza Tisnonegaran mas, ternyata bukan hanya saya yang hilang Hpnya,” katanya saat di Mapolresta. (fng/saw)