Koran Online 16 April : Setiyono Dituntut 6 Tahun, hingga 45% Warga Kota Probolinggo Terima Uang dan Sembako dari Kandidat

1344

Beragam peristiwa kami sajikan pada 15 April 2019 melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Selasa (16/4/2019). Mulai Setiyono Dituntut 6 Tahun, hingga 45% Warga Kota Probolinggo Terima Uang dan Sembako dari Kandidat :

  1. Terpengaruh Film Biru, Dua Remaja Paiton Hamili ABG

Probolinggo (wartabromo.com) – Dua remaja asal Desa Randumerak, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo diringkus polisi. Mereka diduga telah menghamili AZ (18) hingga melahirkan.

Kedua pelaku adalah MMH (18) dan MWS (13). “Korban disetubuhi olah dua pelaku itu kurang-lebih sekitar 5 kali. Hingga akhirnya korban yang masih duduk di bangku kelas 1 SMA itu harus mengandung. Pihak keluarga baru tahu setelah korban melahirkan seorang anak,” kata Kapolres Probolinggo AKBP Eddwi Kurniyanto, Senin (15/4/2019). Simak Selengkapnya.

  1. Akun Facebook Bupati Lumajang Dikloning, Minta Uang ke Warganet
Baca Juga :   KAI Daops 9, Siapkan 3000 Kursi Gratis Bagi Pemudik
Kloningan Facebook Bupati Lumajang yang dijadikan modus penipuan.

Lumajang (Wartabromo.com) – Akun facebook Bupati Lumajang, Thoriqul Haq di cloning oleh orang tak bertanggung jawab. Bahkan, akun palsu ini meminta sejumlah uang kepada pengguna facebook.

“Akun FB saya, ada yang meng-kloning. Dengan cara membuat akun FB baru dan menyebarkan permintaan pertemanan,” tulis Cak Thoriq, sapaan akrabnya pada akun Facebooknya, Senin (15/4/2019). Simak Selengkapnya.

  1. Dituntut 6 Tahun, Harta Setiyono Bakal Dikuras

Sidoarjo (wartabromo.com) – Setiyono, Wali Kota Pasuruan nonaktif jalani sidang tuntutan di Pengadilan Tipikor Surabaya, Senin (15/4/2019). Jaksa Penuntut Umum meminta hakim menghukumnya selama 6 tahun atas dugaan suap proyek di Kota Pasuruan.

Sebelumnya, tim JPU pada KPK membacakan serangkaian dugaan praktik suap menyuap proyek yang diatur oleh Setiyono. Simak Selengkapnya.

  1. Terkena Hujan, Kotak Suara di Lumajang Rusak
Baca Juga :   Pengelola Arisan Facebook, Purwati : Uangnya Saya Pakai Buat Nalangi Anggota Mokong
Kotak suara rusak di Lumajang. (Foto : Istimewa)

Lumajang (wartabromo.com) – Logistik untuk Pemilu 2019 di dua kecamatan di Kabupaten Lumajang rusak. Hujan yang mengguyur di 2 wilayah tersebut membuat air merembet ke kotak suara Pemilu saat didistribusikan.

Siti Mudawiyah, Ketua KPU Lumajang mengatakan, mulanya distribusi logistik Pemilu dipending karena hujan deras. Namun tidak semua wilayah, hanya Kecamatan Padang dan Klakah. Simak Selengkapnya.

  1. Polling: 45% Warga Kota Probolinggo Terima Uang dan Sembako dari Kandidat
Ilustrasi politik uang.

Probolinggo (wartabromo.com) – Sekitar 45 persen warga Kota Probolinggo mengetahui jika ada politik uang (Money Politics) dalam Pemilu. Praktik terlarang itu, terindentifikasi oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dalam sebuah survei acak.

Ketua Bawaslu Kota Probolinggo Azam Fikri mengatakan, pihaknya melakukan survei acak di 29 kelurahan di Kota Probolinggo. Yakni terhadap 211 responden pada 2-10 Maret 2019. Tujuannya untuk mengidentifikasi adanya praktik politik uang dalam Pemilu 2019. Hasilnya cukup mengejutkan. Simak Selengkapnya.

Baca Juga :   1792 Personil Gabungan Amankan Wapres JK di Umbulan