Jakarta (wartabromo.com) – Teroris berencana akan meledakaan bom saat pengumuman hasil rekapitulasi suara Pemilu 2019 pada 22 Mei mendatang. Para terduga teroris menargetkan penyerangan terhadap anggota kepolisian, termasuk pasukan pengamanan pemilu.
“Bom ini sudah siap meledak. Satu tersangka yang sudah membawa bom ini telah dilumpuhkan,” ujar Kepala Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal (Pol) Dedi Prasetyo.
Bom yang dipersiapkan Teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD) ini berjenis TATP (Triaseton Triperoksida), dengan daya ledak sama dengan bom di 3 gereja di Surabaya tahun lalu.
Bom jenis TATP itu ditemukan saat Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap terduga teroris berinisal SL (34) dan AN (20) di Bekasi. Baca Selengkapnya.
(may)
