Dewan Probolinggo Menyapa Rakyat

1560

Kraksaan (wartabromo.com) – DPRD Kabupaten Probolinggo memangkas belanja langsung senilai Rp4,8 miliar. Tak hanya itu, mereka turut menyapa warga selama pandemi corona.

Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Andi Suryanto Wibowo menuturkan telah menugaskan kepada seluruh anggota dewan untuk turun ke masyarakat. Memantau langsung seluruh kegiatan pencegahan Covid-19 oleh pemerintah daerah. Juga melakukan monitoring dan evaluasi.

Sekadar informasi, ada 50 anggota dewan terbagi dalam 7 dapil di Kabupaten Probolinggo. Mereka terus mencoba memberikan informasi yang tepat tentang penyebaran Covid-19, agar masyarakat dapat mengantisipasinya. Bagaimana masyarakat rajin mencuci tangan, menggunakan masker, hingga tetap terapkan social distancing.

Dorongan juga pada kegiatan sosial di masing-masing daerah pemilihan (dapil) anggota dewan. Semisal penyemprotan disinfektan, membagikan 1.000 masker, hand sanitizer, dan sembako.

Baca Juga :   Momen Cak Thoriq 'Tiup Lilin' di Rumah Sakit di Tengah Melawan Covid-19

“Seluruh anggota turut andil. Menyesuaikan dengan kemampuan anggaran setiap anggota. Karena kegiatan ini menggunakan anggaran pribadi, bukan dari dinas. Sebab saat ini, anggaran di DPRD terbatas,” ujar Andi pada Rabu, 22 April 2020.

Dewan, kata Andi, juga melakukan pemangkasan anggaran. Anggaran yang dipangkas adalah belanja langsung (BL). Setelah melakukan pemfokusan (refocusing) anggaran, didapat Rp4,811 miliar yang dialihkan untuk penanganan Covid-19.

“Itu 10 persen dari belanja langsung, dialihkan untuk penanganan Covid-19 Pemkab Probolinggo. Kami dukung penuh langkah yang dilakukan oleh pemerintah daerah dalam mencegah penularan virus corona,” kata politisi asal Nasdem itu.

Kegiatan pencegahan Covid-19 merupakan bentuk ikhtiar, agar pandemi Covid-19 bisa diatasi bersama. “Harapan kami, virus corona bisa segera hengkang dari bumi Probolinggo dan Indonesia,” tandas pria berkacamata itu.

Baca Juga :   Pemkot Pasuruan Siapkan 1.500 Lowongan Pekerjaan, hingga Kabupaten Probolinggo Dikeroyok 22 Kementerian | Koran Online 18 Okt

Sementara itu, Amin Haddar, ketua Fraksi PPP mengatakan, sebagai wakil rakyat sudah selayaknya memperhatikan warganya yang tengah kesulitan. “Mereka bukan hanya konstituen kami, tetapi juga saudara kami. Di masa sulit seperti ini, kami berinisiatif melakukan bakso sosial,” kata politisi Dapil IV (Maron, Krucil dan Tiris) itu. (tra/**)