Pasuruan (WartaBromo.com– Pemkab Pasuruan menyiapkan stimulus ekonomi mengantisipasi dampak pandemi di sektor tersebut.
Untuk keperluan itu, dana sebesar Rp 26 miliar disiapkan telah disiapkan Pemkab. Angka tersebut setara dengan 15 persen dari total anggaran yang disiapkan untuk penanganan Covid-19.
Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf mengatakan, penanganan Covid-19 memang difokuskan pada tiga hal. “Penanganan kesehatan, penanganan dampak sosial, serta penanganan dampak ekonomi,” jelasnya.
Pada kesehatan, penanganan dilakukan dalam rangka peningkatan kapasitas kesehatan. Baik kepada petugas medis yang bertugas maupun masyarakat umum.
Kemudian, penanganan dampak sosial yang wujudkan dalam bentuk pemberian bantuan kepada masyarakat terdampak. Lalu, penanganan dampak ekonomi dalam bentuk pemberian stimulus ekonomi.
Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasuruan, Misbah Zunib mengatakan, ada beberapa OPD (Organisasi Pemerintah Daerah) yang ditunjuk sebagai leading sektor program ini.
Diantaranya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Dinas Koperasi (Dinkop), Dinas Perikanan, Dinas Peternakan dan Dinae Pertanian.
“Stimulus ini diberikan sebagai upaya pemulihan ekonomi bagi industri kecil, nelayan dan juga petani,” kata Misbah pekan lalu.
Menurut Misbah, total anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan ini mencapai Rp. 26, 6 miliar. Atau sekitar 15 persen dari total anggaran Covid-19 yang mencapai Rp. 175 miliar. (tof/asd)
