Pasuruan (WartaBromo.com) – Dua warga Kabupaten Pasuruan, dilaporkan positif Covid-19 pada Selasa (2/6/2020). Keduanya merupakan pasien dari rumah sakit yang berada di luar Kabupaten Pasuruan.
Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, dua warga yang terkonfirmasi Covid-19 terdiri dari perempuan berusia 70 tahun dari Kecamatan Gempol dan laki-laki berusia 50 tahun dari Kecamatan Beji.
Dijelaskan, warga Gempol sempat dirawat di salah satu rumah sakit swasta di Pasuruan, kemudian dirujuk ke RSSA Malang sejak 30 Mei 2020. Setelah diobservasi, pasien ini didiagnosa pneumonia. Saat di-rapid reaktif, sampai kemudian setelah diswab, hasilnya positif Covid-19.
“Mendadak sesak dan dalam keadaan tidak sadar. Ini laporan yang kami terima dari RSSA Malang pada hari ini. Semoga keadaannya semakin membaik,” kata Anang.
Begitu pula dengan warga Beji yang terkonfirmasi Covid-19 hari ini juga merupakan pasien dari RS luar Pasuruan, yakni RS Muhammadiyah Kediri. Kata Anang, pasien ini datang ke RS Muhammadiyah secara mandiri pada 18 Mei 2020, dengan tujuan memeriksakan diri lantaran beberapa kali pergi ke luar daerah.
Setelah di-rapid, hasilnya reaktif, dan selang sehari kemudian juga dilakukan swab, kemudian pulang melakukan isolasi mandiri.
“Hasil swab-nya keluar hari ini. Pasien ini baik-baik saja dan menerima kondisi dengan status positif Covid-19. Yang bersangkutan memilih isolasi mandiri di rumahnya,” urai Anang.
Dengan begitu, total warga Kabupaten Pasuruan terkonfirmasi Covid-19 sampai hari ini sebanyak 82 orang. Mereka adalah 12 warga Bangil, 13 warga Beji (1 sembuh), 13 warga Gempol (1 sembuh), dan 2 warga Gondangwetan (1 sembuh).
Kemudian positif juga terhadap 2 warga Grati, 5 warga Kraton, 1 warga Lekok, 1 warga Lumbang (sembuh), 2 warga Nguling, 7 warga Pandaan, 1 warga Pasrepan, 6 warga Prigen, serta 1 warga Purwodadi.
Lalu 2 warga Purwosari, 5 warga Puspo (1 sembuh), 2 warga Rejoso, 6 warga Rembang (2 sembuh), dan 1 warga Tutur juga masuk daftar pasien positif.
Sedangkan PDP (pasien dalam pengawasan) sampai hari ini sebanyak 148 orang. Jumlah ODP (orang dalam pemantauan) di Kabupaten Pasuruan mencapai 274 orang (249 orang dinyatakan lepas pantau). (mil/ono)
