Lumajang (WartaBromo.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkap adanya gangguan atmosfer pada musim pancaroba ini. Pasuruan hingga Lumajang diingatkan waspada, karena berpotensi dilanda hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
I Wayan Mustika, Kepala Stasiun BMKG Juanda mengatakan, berdasar pantauan ada gangguan atmosfer yang berpotensi meningkatkan intensitas curah hujan di Jawa Timur.
“Saat ini Jawa Timur telah berada di masa pancaroba atau peralihan musim, sehingga perlu diwaspadai adanya potensi terjadinya cuaca ekstrem seperti hujan es, puting beliung, hujan lebat, dan angin kencang sesaat dari awan Cumulonimbus,” kata Wayan dalam keterangan tertulis yang diterima WartaBromo, Selasa (06/04/2021).
Diungkapkan Wayan, ada beberapa wilayah yang harus waspada terhadap gangguan atmosfer yang menyebabkan terjadi hujan es hingga petir ini. Antara lain Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan.
Kemudian ada Tuban, Bojonegoro, Jombang, Nganjuk, Tulungagung, Batu, Jember, Situbondo, Banyuwangi, Pamekasan, Mojokerto, Madiun.
Lalu Ponorogo, Magetan, Pacitan, Tuban, Blitar, Kediri, Malang, Gresik, Sumenep, Bangkalan, dan Sampang.
“Berdasarkan beberapa gangguan atmosfer tersebut perlu diwaspadai curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang yang dapat berpotensi terjadi untuk sepekan ke depan,” sambungnya.
Wayan meminta warga berhati-hati. Sebab cuaca tersebut juga berpotensi menimbulkan berbagai bencana. Seperti banjir, longsor, ataupun pohon tumbang. (may/ono)
