Ini 10 Dampak Perubahan Iklim Teratas Bagi Indonesia

1861

Apabila iklim semakin tak terkendali, maka risiko ini menjadi sangat rentan pada tahun 2030. Bahkan tempat-tempat yang saat ini tidak mengalami banjir pesisir, seperti Sulawesi Selatan akan mengalami peningkatan risiko pada tahun 2030.

9. Peningkatan Kerusakan Topan

Pasca banjir, peristiwa cuaca ekstrem di Indonesia yang paling banyak memakan korban jiwa adalah badai. Topan juga telah menyebabkan kerusakan ekonomi yang sangat besar di Indonesia.

Salah satu contohnya adalah Topan Savana pada tahun 2019 yang
menyebabkan kerusakan sebesar 7,5 juta USD di Indonesia.

Bahkan, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengaitkan dampak topan Seroja yang memicu banjir dan tanah longsor di Nusa Tenggara Timur hingga ratusan orang meninggal beberapa waktu lalu.

Baca Juga :   Himbauan Larangan Melaut Tak Pengaruhi Nelayan Pasuruan

10. Kebakaran Ekstrim Semakin Meningkat

Di bawah skenario emisi tinggi, diperkirakan bumi akan mengalami pemanasan hampir 4° C. Serta, curah hujan berkurang 12% pada tahun
2070-2100 mendatang.(trj/asd)

Catatan: Artikel ini disusun dalam rangka memperingati Hari Bumi 22 April 2021. Kurangi penggunaan plastik dan listrik. Karena itu akan membantu menjaga bumi tetap lestari. Selamat Hari Bumi!