Nenek Penjual Sayur Kena Tipu Uang Mainan hingga PT Livia Mandiri Sejati Telantarkan Puluhan Buruhnya | Koran Online 5 Mei

1191

Beragam peristiwa kami sajikan pada 4 Mei melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Rabu (05/05/2021). Mulai Nenek Penjual Sayur Kena Tipu Uang Mainan Rp250 ribu hingga PT Livia Mandiri Sejati Telantarkan Puluhan Buruhnya Jelang Lebaran:

  1. Nenek Penjual Sayur Kena Tipu, Dagangannya Diborong dengan Uang Mainan Rp250 ribu

Senduro (WartaBromo.com) – Seorang wanita paruh baya asal Kecamatan Senduro mengalami kejadihan pahit di bulan Ramadan ini. Wanita yang sehari-harinya berjualan sayur itu, ditipu oleh pembelinya dengan uang mainan sebesar Rp250 ribu.

Informasi tersebut tersebar melalui sejumlah akun media sosial Facebook grup Lumajang, Senin (3/5). Peristiwa tersebut diketahui terjadi di sekitar Perumahan Grand Tulip, Desa Karangsari, Kecamatan Sukodono. Simak Selengkapnya.

  1. Mau Masuk ke Kabupaten Lumajang? Ini Tahap Pemeriksaannya!
Baca Juga :   Seluruh Rumah Warga Curah Kobokan Hancur

Lumajang (WartaBromo.com) – Jelang lebaran, Polres Lumajang bakal melakukan penyekatan di pintu masuk Kabupaten Lumajang. Sedikitnya ada tiga tahapan pemeriksaan kepada pengendara yang akan memasuki wilayah Kabupaten Lumajang.

Dijelaskan Kapolres Lumajang, AKBP Eka Yekti Hananto Seno, ketiga tahapan tersebut dilakukan untuk menyaring para masyarakat atau pemudik yang akan melintasi wilayah Lumajang. Lokasi penyekatan yang sudah ditentukan yakni di Jembatan Timbang Klakah. Simak Selengkapnya.

  1. PT Livia Mandiri Sejati Telantarkan Puluhan Buruhnya Jelang Lebaran

Pasuruan (WartaBromo.com) – Puluhan buruh PT Livia Mandiri Sejati di Desa Pleret, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan ditelantarkan perusahaan tanpa kejelasan.

Pantauan WartaBromo, pada hari Selasa (04/05/2021), mereka, para buruh PT Livia Mandiri Sejati (LMS) yang tergabung dalam serikat Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI), “nongkrong” di depan pabrik. Simak Selengkapnya.

  1. Wali Murid Duga Ada Pungli di SMKN 3 Kota Probolinggo
Baca Juga :   Listrik Gratis 3 Bulan, Begini UP3 PLN Pasuruan Tanggapinya

Probolinggo (WartaBromo.com) – Seorang wali murid di SMKN 3 Kota Probolinggo pertanyakan tak diberikannya kartu ujian siswa gegara belum membayar sumbangan sebesar Rp1 juta. Karuan saja muncul anggapan ada praktik pungutan liar (pungli) di sekolah kejuruan ini.

“Sabtu lalu, anak saya yang duduk di jurusan perhotelan, pulang ke rumah. Dia bilang tak diberi kartu ujian, karena belum lunas sumbangan senilai Rp1 juta. Orangtua murid yang belum lunas diminta ke sekolah,” ungkap Saifuddin AR, salah satu wali murid pada Selasa, 4 Mei 2021. Simak Selengkapnya.

  1. Soal Larangan Mudik, Ini 7 Titik Penyekatan di Pasuruan

Bangil (WartaBromo..com) – Jelang larang mudik 2021 diterapkan, Satlantas Polres Pasuruan tengah menyiapkan 7 titik penyekatan. Hal ini bertujuan untuk menghalau warga yang nekad untuk mudik.

Baca Juga :   Koran Online 15 Ags : Geger Penemuan Mayat di Jarangan Rejoso, hingga Tragedi Berdarah Warga Sruni-Klakah Gara-gara Lahan

Untuk Operasi Ketupat Semeru Tahun 2021, diprioritaskan untuk larangan Mudik. Hal ini dimaksudkan sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19. Simak Selengkapnya.