Wifi Lemot? Ini Penyebab dan Cara Kencangkan Koneksi Internet

1297

Lumajang (WartaBromo.com) – Koneksi internet jadi kebutuhan penting kala pandemi mengharuskan work from home. Pasang wifi jadi pilihan sebagian orang untuk bisa terkoneksi internet cepat dan murah.

Sayangnya, kadang kala koneksi wifi lemot. Padahal penggunanya tidaklah banyak. Kira-kira apa penyebab koneksi wifi lambat dan cara untuk mengatasinya ya? Simak yuk..

1. Posisi router tidak tepat

Koneksi Wifi ditentukan dengan peletakan router yang tepat. Sebab, router berfungsi untuk mengirimkan sinyal ke semua arah.

Sebaiknya, letakkan router di tempat terbaik seperti di dalam ruangan yang sering digunakan untuk mengakses internet. 

Kemudian, tempatkan router di tempat yang mudah terlihat, tidak terhimpit furniture atau tercampur dengan barang elektronik.Sebab, barang-barang tersebut bisa menghambat sinyal.

Baca Juga :   Cara Menghapus Akun Instagram Secara Permanen Lewat Ponsel

Terakhir, letakkan router di tempat yang tinggi, bukan di lantai, supaya bisa menangkap sinyal dengan baik.

2. Pastikan posisi antena router berdiriri

Antena router juga penting untuk diperhatikan. Jangan lupa untuk mengaturnya agat tetap berdiri ya. Supaya jangkauan wifi bisa menyebar luas ke seluruh ruangan.

3. Cek kekuatan sinyal wifi

Bolo Warmo harus memeriksa secara berkala atau saat wifi lemot, bagaimana kekuatan sinyalnya. Caranya bisa melalui aplikasi seperti cloudhack atau ampes. 

Selain itu, bolo warmo juga bisa memeriksa kecepatan jaringan wifi melalui speed test. Apakah ada masalah dengan koneksi wifi, atau hanya pada router atau perangkat.

4. Atur setting router

Ini juga tak kalah penting ya bolo. Percepat koneksi dengan mengatur router secara khusus. 

Baca Juga :   Dok! Pemerintah Pakai Skema White List IMEI, Tindak Ponsel Black Market

Pertama bolo warmo bisa buka IP router yang ada dalam boks. Kemudian masuk ke menu setting atau pengaturan,

Nah, di sana bolo warmo bisa mengubah channel frekuensi router. Biasanya ada 14 channel yang bisa dipilih, dengan channel terbaik 1, 6 dan 11. Di ketiga channel tersebut, biasanya minim gangguan dan channel orang lain. 

Terakhir bolo warmo bisa memeriksa firmware. Beberapa pembuat router mengeluatkan pemutkhiran firmware untuk memperbaiki perangkatnya. 

 

(may/ono)