Sukapura (WartaBromo.com) – Kebakaran yang terjadi di Bukit Teletubies, membuat TNBTS tutup total aktivitas kunjungan wisata. Hal itu membuat banyak wisatawan yang membatalkan kunjungan ke Bromo.
Hal itu diungkap oleh Chandra, salah satu pelaku wisata di Bromo.
“Seharusnya sebagai wisatawan bisa menjaga dan melestarikan alam. Kalau sudah begini kan yang rugi ya wisatawan juga, tidak bisa ke Bromo. Lebih lebih kami,” katanya, Kamis (07/09/2023).
Penutupan kawasan Bromo sendiri berlaku sejak 6 September 2023. Sampai waktu yang tidak bisa ditentukan.
Hal senada, juga disampaikan Camat Sukapura, Bambang Julius. Bahkan sampai saat ini, pihaknya bersama masyarakat, relawan, TNI dan Polri, sedang berupaya memadamkan api.
“Imbasnya pada perekonomian di sekitar sini, karena banyak wisatawan yang jadwal ulang atau membatalkan,” katanya.
Sementara itu, enam orang yang diamankan atau rombongan yang melaksanakan foto prewedding, sudah digeser ke Mapolres Probolinggo.
Kendati belum ada keterangan siapa tersangka utama, namun polisi sudah menemukan titik terang kasus ini. (lai/saw/yog)
