Probolinggo (WartaBromo.com) – Probolinggo menjadi daerah dengan kematian akibat Demam Berdarah Dengue (DBD) tertinggi di Indonesia. Salah satu penyebabnya karena keterlambatan penanganan saat mengalami gejala demam berdarah.
Sampai bulan ini, ada 18 nyawa yang terenggut akibat DBD. Hal ini diungkapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo.
“Kasus kematian ini menjadi yang terbanyak di Jawa Timur dan Indonesia. Kasus kematian banyak ini pastinya ada keterlambatan dalam penanganan,” ujar Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo, dr Shodiq Tjahjono,
Untuk itu, pemerintah meminta warga waspada terhadap DBD ini. Salah satu caranya yakni dengan melakukan deteksi sedini mungkin apabila sakit.
Gejala Demam Berdarah
Demam berdarah, atau dengue, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti. Berikut adalah beberapa gejala umum penyakit demam berdarah:
Demam Tinggi
Suhu tubuh yang tinggi adalah salah satu ciri utama demam berdarah. Demam dapat naik tiba-tiba dan mencapai suhu 40 derajat Celsius atau lebih.
Nyeri Sendi dan Otot
Penderita dapat mengalami nyeri pada sendi dan otot, seringkali disertai dengan rasa pegal dan tidak nyaman.
Nyeri di Belakang Mata
Seringkali, terjadi nyeri di belakang mata, yang dapat menjadi lebih intens saat bergerak mata.
Ruam Kulit
Muncul ruam kulit yang sering disertai dengan gatal. Ruam ini biasanya muncul beberapa hari setelah timbulnya demam.
Pendarahan
Gejala pendarahan dapat terjadi, seperti mimisan, gusi berdarah, atau bintik-bintik merah kecil di kulit yang disebut petekie.
Nyeri Perut
Penderita demam berdarah juga dapat mengalami nyeri perut yang parah.
Mual dan Muntah
Mual dan muntah adalah gejala umum, terutama saat demam mencapai tingkat yang tinggi.
Penurunan Trombosit
Penderita demam berdarah sering mengalami penurunan jumlah trombosit dalam darah. Hal ini dapat menyebabkan mudahnya terjadi perdarahan dan memperburuk kondisi penderita.
Penurunan Nilaian Hematokrit
Hematokrit adalah ukuran persentase volume darah yang diisi oleh sel darah merah. Penderita demam berdarah dapat mengalami penurunan nilai hematokrit.
Kesulitan Bernapas
Dalam kasus yang parah, demam berdarah dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan memerlukan perawatan medis segera.
Penting untuk dicatat bahwa gejala-gejala demam berdarah dapat bervariasi dari ringan hingga parah. Jika bolo warmo mengalami gejala demam berdarah ini, segera konsultasikan dengan tenaga medis untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat. (may)