Lumajang (WartaBromo.com) – Satreskrim Polres Lumajang, berhasil meringkus tiga orang perampok bersenjata tajam. Yang mengejutkan, para pelaku ini merupakan perampok bayaran.
Ketiga pelaku adalah Jhon, warga Probolinggo, Parman warga Desa Bedayu, Senduro dan Hajer, warga Sawaran Lor, Klakah. Keduanya merupakan wilayah Kabupaten Lumajang.
Penangkapan pelaku dilakukan di tempat berbeda. Khusus Jhon dan Hajer, disebutkan sempat melawan hingga petugas menembaknya.
Aksi perampokan dilakukan para pelaku di rumah Fahrozi, warga Desa Bedayu, Senduro, Kabupaten Lumajang pada Senin (2/10/2023) lalu.
AKBP Boy Jeckson menyebut, pelaku sebetulnya berjumlah 6 orang. Tiga di antaranya masih dalam pengejaran alias buron.
“Saat beraksi, mereka ini menggunakan senjata tajam. Satu gunakan airshoft gun dan lima lainnya bawa celurit,” katanya, Jumat (13/10/2023).
Boy juga bilang, aksi perampokan ini dipicu dendam pilkades. Samsidin yang diduga sebagai otak perampokan ini merupakan cakades yang kalah saat pemilihan kepala desa antar waktu (PAW) di desa setempat.
“Korban, merupakan salah satu warga yang tidak memilih Samsidin. Sehingga ia berinisiatif untuk mengirim perampok dan menguras harta benda korban,” jelas Kapolres.
Total ada 4 orang buron dalam kasus ini. Terdiri dari tiga pelaku dan satu aktor intelektual, yakni Samsidin. (lai/may/asd)
