Pasuruan (WartaBromo.com) – Hujan mengguyur wilayah Kabupaten Pasuruan pada Sabtu (09/03/2024) lalu. Selain banjir, tingginya curah hujan menyebabkan longsor di sejumlah titik.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi mengatakan, longsor terjadi di empat desa di wilayah Kecamatan Tosari.
Empat desa tersebut antara lain, Desa Podokoyo, Desa Sedaeng, Desa Wonokitri, dan Desa Tosari. Di Desa Wonokoyo, titik longsor ada yang mengenai rumah warga dan juga menutup akses ke Gunung Bromo.
“Rumah bagian dapur rusak kena longsor,” kata Sugeng, Minggu (10/03/2024).
Selain di Tosari, sebuah rumah warga di Desa Banjarimbo, Kecamatan Lumbang rusak akibat hujan yang mengguyur Pasuruan kemarin. Lalu sebuah rumah di Desa Cukurguling, Kecamatan Lumbang, juga nyaris ambruk lantaran lahan rumah tergerus air.
“Hari ini kami sudah menugaskan tim rehabilitasi pasca bencana untuk melakukan asesmen,” ujar Sugeng.
Sementara itu di sisi lain, hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Pasuruan menyebabkan tiga kecamatan terendam banjir sejak Sabtu (09/03/2024).
Sampai saat ini banjir belum benar-benar surut. Bahkan di Desa Kedawungkulon, Kecamatan Grati, banjir masih menggenang cukup parah. Catatan BPBD, jumlah warga yang terdampak kali ini mencapai 7.136 jiwa. (tof/asd)
