Pasuruan (WartaBromo.com) – Bagi para Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP) adalah tahapan penting setelah dinyatakan lulus seleksi. Namun, tahukah Bolo bahwa ada sejumlah kesalahan fatal yang bisa membuat NIP CASN gagal terbit?
Sebagaimana diketahui, penerbitan NIP CPNS 2024 dan PPPK 2025 sudah memasuki tahap akhir, dengan batas akhir pengusulan NIP CPNS 2024 adalah 10 Mei 2025 dan NIP PPPK 2025 pada 10 September 2025.
Nah, berikut lima hal yang wajib dihindari agar proses pengusulan NIP berjalan lancar:
1. Dokumen Tidak Terunggah Secara Lengkap
Salah satu penyebab utama gagalnya penerbitan NIP adalah ketidaklengkapan dokumen yang diunggah. Banyak CASN yang tidak teliti saat mengunggah berkas persyaratan seperti ijazah, transkrip nilai, KTP, atau dokumen lainnya yang diwajibkan.
Pastikan seluruh dokumen telah dipindai dengan jelas dan diunggah sesuai format dan ukuran yang ditentukan.
2. Salah Mengunggah Dokumen
Selain tidak lengkap, kesalahan lain yang sering terjadi adalah mengunggah dokumen yang tidak sesuai. Contohnya, peserta justru mengunggah transkrip nilai untuk kolom ijazah, atau sebaliknya.
Kesalahan ini akan menyebabkan verifikasi dokumen oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) menjadi gagal.
3. Format Dokumen Tidak Sesuai
Setiap dokumen yang diunggah harus memenuhi ketentuan format yang telah ditetapkan. Misalnya, dokumen harus dalam bentuk PDF dengan ukuran file tertentu.
Jika dokumen berformat selain yang disyaratkan, sistem tidak akan dapat membaca berkas tersebut, yang berujung pada gagalnya proses verifikasi.
4. Legalitas Dokumen Tidak Sah
Dokumen yang tidak dilegalisasi oleh pejabat berwenang atau berasal dari lembaga pendidikan yang tidak terakreditasi juga bisa menyebabkan NIP gagal terbit.
Legalitas dokumen adalah syarat mutlak dalam proses kepegawaian untuk memastikan keabsahan data CASN.
5. Kesalahan Penulisan Data
Kesalahan pengetikan nama, tempat lahir, tanggal lahir, atau nomor induk siswa nasional (NISN) juga bisa menjadi hambatan serius.
Data yang tidak sinkron dengan dokumen pendukung akan menyebabkan sistem menolak pengajuan NIP. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kembali seluruh data sebelum dikirimkan. (jun)