Pasuruan (WartaBromo.com) – Dua perjalanan kereta api mengalami keterlambatan akibat truk bermuatan semen curah terguling di dekat jalur rel, tepatnya di kilometer 44+3 antara Porong–Bangil, Kamis (13/11/2025) sore.
Insiden terjadi sekitar pukul 15.20 WIB dan berdampak pada tertahannya perjalanan dua kereta api di wilayah kerja PT KAI Daop 8 Surabaya.
“Kami atas nama KAI Daop 9 Jember memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan atas ketidaknyamanan dan keterlambatan akibat insiden truk terguling di petak jalan Porong–Bangil,” ujar Cahyo Widiantoro, Manager Hukum dan Humas Daop 9 Jember, dalam keterangannya, Kamis (13/11/2025) malam.
Mengetahui kejadian itu, KAI Daop 9 Jember langsung berkoordinasi dengan sejumlah pihak, termasuk Daop 8 Surabaya, untuk penanganan di lokasi. “Kami berkoordinasi dengan PPKA Bangil, PPKA Porong, Unit Jalan Rel dan Jembatan, serta Unit Pengamanan agar jalur segera aman dilalui,” lanjutnya.
Akibat kecelakaan tersebut, dua perjalanan kereta api dilaporkan tertahan:
1. KA Logawa tujuan Ketapang, tertahan di Stasiun Porong dengan kelambatan sementara 144 menit.
2. KA 155 Ranggajati tujuan Jember, tertahan di Stasiun Sidoarjo dengan kelambatan sekitar 35 menit.
Hingga berita ini ditulis, proses evakuasi truk masih berlangsung. Pihak KAI menyebut tengah berupaya mempercepat penanganan agar jalur rel segera kembali normal.
Sebagai bentuk kompensasi kepada penumpang yang terdampak, KAI memberikan service recovery berupa makanan ringan dan minuman kepada pelanggan KA Logawa dan KA Ranggajati sesuai ketentuan yang berlaku.
“Kami juga mengimbau masyarakat, khususnya pengemudi kendaraan besar, agar selalu berhati-hati saat beraktivitas di dekat jalur kereta api. Pastikan kendaraan dalam kondisi laik jalan dan patuhi rambu-rambu lalu lintas,” pungkas Cahyo. (red)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
