Pasuruan (wartabromo) – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat (AMPERA) melakukan aksi penyegelan terhadap SPBU Gadingrejo Kota Pasuruan serta memblokir jalur pantura, Selasa (20/3/2012).
Aksi tersebut digelar sebagai bentuk keprihatinan mahasiswa terhadap rencana kenaikan BBM yang akan dilakukan oleh pemerintah pada april mendatang.
Sambil membawa puluhan spanduk bertuliskan tuntutannya, para mahasiswa yang terdiri atas gabungan HMI, PMII,GMNI dan BEM Pasuruan melakukan long march dari gedung DPRD Kota Pasuruan. Sebelumnya mereka berorasi dan mendesak perwakilan anggota dewan untuk menandatangani lembar tuntutannya.
“Tolak kenaikan BBM dan hapuskan bantuan langsung tunai,” ujar Zulkarnaen dalam orasinya.
Dalam aksi long march tersebut para mahasiswa kemudian melakukan aksi penyegelan terhadap SPBU Gadingrejo Kota Pasuruan dengan menempelkan lembar tuntutan yang telah ditanda tangani sejumlah anggota DPRD Kota Pasuruan.
Para Mahasiswa kemudian melanjutkan aksi long march menuju gedung DPRD Kabupaten Pasuruan dengan mendorong motor yang dikendarainya tepat di depan SPBU Raci-Bangil hingga membuat arus lalu lintas terhambat.
“Kenaikan harag BBM hanya politik harga dan politik kongkalikong. Rakyat yang sengsara,” teriak salah seorang mahasiwa.
Akibat aksi tersebut, puluhan kendaraan dari arah Probolinggo sempat berjalan merambat dan terpaksa diberlakukan satu jalur.
Sementara, hingga berita ini ditulis para mahasiswa masih menggelar aksinya di depan kantor DPRD Kabupaten Pasuruan. (yog/yog)
