Pasuruan (wartabromo) – Gefril Taufiq Imansyah (20) memang menderita cacat kaki sejak lahir, tapi semangatnya untuk maju patut diajungi jempol. Meski saat ini ia bekerja menjual pulsa elektrik keliling, namun cita-cita adalah memiliki bengkel motor dan toko spare part.
“Pengen buka bengkel sejaligus jualan sparepart,” kata Gefril berbincang dengan wartabromo.com di sela-kesibukannya berjualan pulsa kelililing di seputaran Alun-alun Kota Pasuruan, Kamis (10/10/2013).
Cita-caita memiliki sebuah bengkel dan jual spare part bukan sesuatu yang muluk karena Gefril memang lulusan Jurusan Otomotif. Ia merasa punya kemampuan, namun mengaku butuh pengalaman dan biaya untuk mewujudkan mimpinya.
“Kalau kemampuan bisa, tapi kan butuh belajar dan biaya,” ungkap Gefril.
Demi mengumpulkan biaya dan mendapatkan pengalaman, ia sudah berniat melamar kerja di sebuah bengkel yang ada di Kota Pasuruan.
“Pengen sih ikut bengkel, tapi nggak berani takut ditolak,” ujarnya.
Selain cita-citanya memiliki bengkel, Gefril juga punya keinginan bekerja di kantoran. Namun untuk keinginan yang satu ini, terpaksa disimpan jauh-jauh di dalam hati karena baginya sesuatu yang mustahil.
“Kemampuan punya, cuma fisik nggak memadai,” tuturnya. (fyd/fyd)
