Bugulkidul (wartabromo) – Pembersihan sisa lumpur yang menerjang sejumlah wilayah di Kota Pasuruan tak kunjung tuntas.
Lurah Bakalan, Didik Suhariono mengatakan, untuk penanganan paska banjir diwilayahnya hingga hari ke-4 ini baru 30-40 persen, hal ini terkendala cuaca hujan yang masih sering terjadi diwilayah kota Pasuruan.
“Kita kalo hujan begini sudah gak bisa beraktifitas mas, cuaca masih belum mendukung” ujar Didik Suhariono, Selasa (7/4/2015)
Untuk mengatasi hal ini, Komando Distrik Militer (KODIM) 0819 Pasuruan menurunkan 60 anggotanya untuk membantu warga membersihkan lumpur di Kelurahan Bakalan Kecamatan Bukul Kidul Kota Pasuruan.
Bantuan tenaga dari TNI tersebut disebar diseluruh wilayah Kelurahan Bakalan yang terdampak banjir bandang bercampur lumpur termasuk fasilitas umum seperti sekolah.
“Jadi aparat TNI ini membantu membersihkan lumpur yang ada dijalan-jalan kelurahan” terang Didik.
Tak hanya TNI, bantuan tenaga juga datang dari dinas Pekerjaan Umum Kota Pasuruan. Selain menurunkan personil sebanyak 100-150 orang, dinas pekerjaan umum juga membantu mengangkut lumpur ketempat pembuangan menggunakan kendaraan truk milik dinas PU.
“Truk mengangkut lumpur untuk dibawa keluar kelurahan Bakalan dan dimanfaat untuk urukan” tambah Didik Suhariono. (ryn/yog)
