Pasuruan (wartabromo) – Suasana pawai Pasuruan Pesona Festival (PPF) 2016 yang digelar oleh Pemkot Pasuruan mendadak digegerkan dengan insiden terjatuhnya salah seorang peserta asal SMP 9 Kota Pasuruan di jalan Wahidin Kota Pasuruan, Kamis (14/4/2016).
Tak ayal, warga yang asyik menyaksikan pawai tersebut pun langsung berhamburan untuk menolong siswa apes itu agar segera mendapatkan bantuan pertolongan pertama.
“Tali sepatunya langsung dipotong dengan gunting lalu baju pengaman untuk baju busana pawainya langsung dilepas, ” kata Anas, saksi mata di lokasi kejadian.
Menurutnya, siswa yang menjadi peserta Pasuruan Pesona Festival tersebut diduga kelelahan lantaran terlalu lama menunggu proses pemberangkatan. Selain itu, kondisi jalan yang semrawut dan sudah tidak steril untuk peserta pawai.
“Yang pasti dia mengaku terlalu lama menunggunya. Kabarnya kan berangkat jam 1 tapi nyatanya baru start jam 2 , ” kata pria asal Bugul Kidul yang mengaku sempat melakukan pertolongan tersebut.
Pawai Pesona Pasuruan Festival (PPF) 2016 yang merupakan rangkaian peringatan hari jadi Kota Pasuruan diikuti oleh sekitar 250 peserta dari kalangan pelajar dan SKPD.
Kepala Dinas Pemuda Olah Raga Budaya (Disporabud) Kota Pasuruan Mahbub Efendi, saat ditemui di lokasi menyebutkan selain promosi wisata, kegiatan ini untuk merangsang kreatifitas siswa.
“Selain itu akan dicari pemenang busana terbaik. Kriteria penilaian selain kebagusan busana juga originalitas karya. Jadi semakin kreatif dan original semakin besar kemungkinan jadi pemenang,” kata Mahbub. (yog/yog)
