Disentil Jadi Cawapres, Cak Imin Dikukuhkan Sebagai Panglima Santri Nasional

890

Pandaan (wartabromo.com) – Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, dikukuhkan sebagai Panglima Santri Nasional, pada kegiatan Semarak Heroik Santri di Taman Budaya Candra Wilwatikta, Pandaan, Selasa (7/11/2017). Sempat disentil menjadi Cawapres 2019, penyematan penghormatan untuk tokoh pejuang santri itu, diberikan di tengah kerumunan 32 santri se-Pasuruan.

Ketua penyelenggara Heroik Santri, KH Mujib Imron menyebutkan, Muhaimin dinilai telah menjadi pelopor sekaligus pelaku sejarah, utamanya dalam ikhtiar hingga diterapkannya Hari Santri Nasional yang jatuh tiap 22 Oktober.

“Sungguh pantas kalau Cak Imin (panggilan akrab Muhaimin) didapuk sebagai Panglima Santri Nasional,” kata KH Mujib Imron,

Dilanjutkan, perjuangan itu sebagai wujud gerak Cak Imin dalam menjaga dan meneruskan cita-cita Islam berasas Ahlussunah wal Jamaah.

Baca Juga :   Paska Kebakaran, Pedagang Pasar Cari Sisa-sisa Barang

Selain penobatan panglima santri, pada acara ini juga memberikan anugerah kepada Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf serta Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf.

Saifullah Yusuf ditasbihkan menjadi Komandan Santri Jawa Timur, lantaran dikenal sebagai sosok yang takdzim terhadap kyai.

Sedangkan Irsyad Yusuf menjadi Bapak Penggerak Madrasah Diniyah Kabupaten Pasuruan, menyusul salah satu program wajib diniyah yang sampai masih terus berlangsung.

Menariknya, dalam satu penggalan kalimat sambutan, KH Mujib menyentil nama Cak Imin, dengan menyebutkannya sebagai Calon Wakil Presiden 2019.

Diketahui, dalam beberapa waktu terakhir, sejumlah media cukup memberikan sorotan terhadap beberapa statement Cak Imin, seperti didorong dan memiliki peluang menjadi calon wakil presiden pada 2019 mendatang. (ono/ono)