Bensin Dalam Botol Tumpah, Rumah Warga Paiton Terbakar

1030

Probolinggo (wartabromo.com) – Rumah milik Taufik (35), warga Desa Kalikajar Wetan, Kecamatan Paiton, ludes terbakar, Sabtu (24/2/2018). Pemicunya adalah bensin eceran tumpah mengenai kompor menyala

Peristiwa berawal ketika Sulaiha (46), mertua Taufik, sekitar pukul 9.30 WIB melakukan pengisian BBM ke dalam botol untuk diecer. Bensin itu akan dijual di depan rumah yang merangkap toko pracangan. Saat tengah menuangkan bensin dari jerigen, salah satu botol berisi bensin yang belum ditutup, tumpah.

Sementara tak jauh dari Suliha, istri Taufik, ada Lailatul Rohma (30), sedang memasak cilok. Nah, tanpa diduga bensin yang tumpah itu disambar api berasal dari kompor gas. Melihat api berkobar, kedua wanita itu panik dan lari keluar. Tentu saja, api itu semakin membesar karena bensin yang ada di jerigen dan botol lainnya ikut terbakar.

Baca Juga :   Siap Tanding ! Sirkuit Pasuruan Motocross 2015 Dijamin Menantang

Api semakin membesar dan menyambar rumah. Tak hanya itu, motor Honda Revo warna hitam merah yang diparkir dekat kios bensin, juga ikut terbakar. “Api sudah membesar ketika warga mengetahui kebakaran itu. Warga juga berusaha memadamkan api itu, namun tak mampu,” tutur Ahmad, salah satu warga.

Upaya pemadaman warga, terkendala dengan peralatan yang kurang memadai. Ganasnya kobaran api dengan cepat melalap seluruh isi rumah Taufik. Tak butuh waktu lama, rumah plus kios bensin itu sudah menjadi arang.

Beruntung pada peristiwa naas itu, penghuni rumah dengan cepat menyelamatkan diri. Sehingga tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Meski begitu, kerugian material diperkirakan mencapai Rp. 50 juta. “Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material saja. Ini menjadi peringatan bagi semua pihak, untuk selalu berhati-hati ketika mengisi bensin. Sebaiknya, jauhkan dari sumber api untuk menghindari kebakaran,” kata Danramil 0820/16 Paiton, Kapaten Inf Edi Sutomo. (cho/saw)