Purwosari (wartabromo.com) – Seorang pekerja Proyek Tol Pandaan-Malang tewas akibat terjatuh dari scaffolding, Rabu (1/8/2018). Korban terjatuh ketika hendak melepas rangkaian scaffolding susun tiga itu.
Dari keterangan polisi, pekerja tersebut bernama Wahyudi (37), beralamat di Dusun Kebun Duren RT 001 RW 008, Desa Tejowangi, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan.
Penjelasan pekerja tol kepada polisi terungkap, peristiwa jatuhnya Wahyudi terjadi cukup cepat, sekitar pukul 13.30 WIB, siang tadi.
“Iya, kecelakaan kerja di Proyek Tol di Dusun Purwo, tepatnya KM 10.300,” ujar Kapolsek Purwosari, AKP I Made Suardana.
Kejadian yang berdekatan dengan stasiun Sengonagung itu pun membuat geger. Sejumlah pekerja lain, langsung berbondong-bondong mencoba menolong Wahyudi yang tergeletak tak bergerak di bawah rangkaian scaffolding.
Baca Juga :
Pekerja Tol Pandaan-Malang tewas Tertimpa Scaffolding, Diyakini Murni Kecelakaan
Pekerja Tol Pandaan-Malang Tewas, Terkena Potongan Scaffolding yang Dicopotnya
Pekerja Tol Pandaan-Malang Tewas Tertimpa Scaffolding, Pelaksana Pastikan Bertanggungjawab
Beberapa pekerja mengungkap, saat itu korban hendak melakukan pelepasan rangkaian scaffolding. Sepertinya, kondisi rangkaian besi mirip tangga itu cukup merepotkan, bersusun tiga, tertempel di beton, bangunan tol.
Upaya melepas pun berbuah petaka. Tanpa diduga-duga, rangkaian besi itu ambruk hingga Wahyudi terjatuh. Apesnya, besi-besi berdiameter 8 sentimeter itu menimpa tubuh dan kepala korban.
Wahyudi mengalami luka cukup serius pada bagian kepala, bahkan dari dalam telinganya sempat keluar cairan merah.
“Kami langsung membawanya ke Puskesmas Purwosari,” kata Miskan (43), rekan kerja sekaligus tetangga korban.
Tidak berapa lama polisi berada di lokasi kejadian, selain membawa korban ke RSUD Bangil untuk dilakukan pembersihan dan visum.
Sampai saat ini, polisi masih melakukan pemeriksaan dan mencoba mencari tahu kepastian dugaan kecelakaan kerja di tol Pandaan-Malang ini. (ono/ono)
