Pasuruan (wartabromo.com) – Meme bertuliskan “Tuman” beberapa waktu terakhir viral di lini masa media sosial (medsos). Tak ketinggalan, kini muncul sejumlah KTP bertulis nama “Tuman” menyusuli meme yang tengah hits.
Meme yang memperagakan ilustrasi 2 orang menampar ini berisi berbagai macam sindiran. Seperti mengenai pembayaran hutang, hingga persoalan percintaan.
“Minjem uang lancar, giliran ditagih kayak orang bego, Tuman!!! PLAKKKK,” isi meme lalu dilustrasi dengan tamparan.
Tapi ternyata ke-viral-an istilah Tuman ini menular ke 2 warga Kabupaten Pasuruan. Yakni warga Dusun Angsana, Desa Sanganom, Kecamatan Nguling, dan warga Dusun Doyong Selatan, Desa Kenduruan, Kecamatan Sukorejo.
Bapak berusia 50-an tahun ini mendadak terkenal, lantaran bernama Tuman. Tuman yang beralamat di Nguling ini disebut-sebut bekerja sebagai petani. Sementara Tuman asal Sukorejo merupakan seorang karyawan swasta.
KTP atas nama Tuman ini ikut beredar, bersamaan dengan meme tersebut. Netizen pun menyebut, Tuman yang ramai diperbincangkan sudah diketemukan di daerah Pasuruan. Meski sampai sekarang belum diketahui pasti keberadaan pemilik 2 KTP ini.
Berbicara istilah tuman nih, apakah bolo warmo sudah tahu arti kata Tuman sebenarnya?
Jika ditengok dalam Kamur Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata tuman berarti menjadi biasa (kebiasaan), suka atau gemar. Namun istilah ini biasanya digunakan dalam perbuatan yang negative. Ditambah lagi, biasanya yang menggunakan istilah Tuman adalah warga yang menggunakan Bahasa Jawa, khususnya Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Istilah ini sering digunakan para orang tua sampai guru, ketika memarahi seorang anak yang bandel.
Sampai berita ini ditulis, warga net masih ramai menggunakan guyonan Tuman. Bahkan, ada juga yang memposting Tuman wafat setelah kebanyakan ditampar. Hmm. Ada-ada saja ya bolo! (may/ono)
