Jakarta (wartabromo.com) – Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor serukan gerakan #RabuPutih pada hari pencoblosan, 17 April 2019 nanti. Gerakan ini ditujukan untuk mendorong partisipasi politik selain mewujudkan Pemilu aman dan nyaman.
Seruan disampaikan, menyusulkan pernyataan sikap terkait tagar Rabu Putih yang didengungkan di Bojonegoro pada 24 Maret 2019 lalu.
Terdapat tiga poin seruan yang disampaikan dalam bentuk instruksi untuk seluruh kader dan anggota Ansor dan Banser NU kali ini.
Salah satu kalimat intruksi pada hari coblosan adalah salat subuh berjamaah, kemudian mengajak warga untuk berbondong-bondong datang ke TPS. Masih dalam poin pertama, Ansor juga meminta anggotanya, berjaga mengamankan sekitar areal TPS.
Intruksi kedua, disampaikan dengan meminta kader Banser mengenakan seragam resmi dan bagi anggota/kader GP Ansor lainnya, mengenakan pakaian putih.
“Melakukan koordinasi dengan pihak KPU, Bawaslu, Polri dan TNI dalam rangka membantu penyelenggaraan pemungutan suara dan penghitungan suara di TPS yang luber, Jurdll, aman dan demokratis,” poin terakhir intruksi GP Ansor.
Berikut isi lengkap intruksi #RabuPutih:
Secara umum gerakan #RabuPutih disebut sebagai upaya memaksimalkan tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 17 April 2019. Dengan #RabuPutih proses coblosan dapat dilakukan secara bebas dan nyaman, tanpa ada intimidasi, hingga tercapai Pemilu 2019 yang aman, damai, dan demokratis. (ono/ono)
