Probolinggo (wartabromo.com) – Gugup dikejar oleh korban, seorang jambret di Probolinggo bernama terjatuh. Ia pun jadi bulan-bulanan warga.
“Sempat dihakimi oleh warga. Tetapi kemudian diamankan oleh anggota Polsek Kraksaan. Kalau lokasi kejadiannya masuk di wilayah hukum kami,” ungkap Kanitreskrim Polsek Besuk, Bripka Soewondo, Jumat (16/9/2019).
Kanitreskrim menceritakan kronologis penjambretan di jalan raya Jabung-Besuk ruas Desa Sumberan pada Kamis (15/8/2019) itu. Sekitar pukul 13.00 WIB, korban Hidayati (24) bersama Ismawati (21) tengah dibonceng oleh suaminya, Ahmad Zainudin (24). Tanpa disadari, ada Najib Khoir yang membuntuti dan langsung menjambret tas warna cokelat milik Hidayati. Isinya 1 buah HP dengan saldo pulsa 1 juta dan uang tunai Rp400 ribu.
Akibat tas ditarik, korban terjatuh dari atas sepeda motor. Sementara pelaku melarikan diri ke arah barat menuju jalan Desa Alas Sumur Kulon. Melihat istri dan adik iparnya tak mengalami luka berarti, Zainudin mengejar pelaku.
Kejar-kejaran pun terjadi antara keduanya. Di dekat Pondok Pesantren Zainul Anwar, Zainuddin menabrak Najib. Akibatnya, pria asal Desa/Kecamatan Paiton itu terjatuh. Melihat pelaku jatuh, Zainuddin mengambil tas istrinya, serta berteriak maling.
Nah, teriakan itu didengar warga sekitar yang serta-merta menghadiahi pelaku dengan bogem mentah. “Di dekat pondok, korban memepet dan menabrak pelaku,” imbuhnya.
Amuk massa itu didengar oleh anggota Polsek Kraksaan. Petugas kemudian menuju lokasi dan mengevakuasi pelaku ke Mapolsek Kraksaan. Pelaku kemudian diserahkan ke Polsek Besuk. “Pelaku diamankan oleh anggota saya. Karena TKP bukan di wilayah kami, maka kami serahkan ke Polsek Besuk sesuai locus kejadian,” kata Kapolsek Kraksaan, Kompol Joko Juwono secara terpisah. (saw/saw)
