Peras Kades Dawuhan, 4 Oknum Anggota LSM Kena OTT

10442

Probolinggo (wartabromo.com) – Empat oknum anggota LSM Elang Putih kena operasi tangkap tangan (OTT) tim saber pungli Polres Probolinggo. Mereka diduga melakukan pemerasan kepada Kepala Desa Dawuhan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo.

“Saat ini, tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP. Rizky Santoso kepada wartabromo.com, Senin (25/11/2019).

Tiga dari empat oknum anggota LSM itu berasal dari Kecamatan Tegalsiwalan, yakni SA (36), warga Dusun Oleran dan SW (30), Dusun Kemirian, Desa Bladu Kulon; kemudian IH (29) warga Dusun Beringin, Desa Sumber Bulu.

Selanjutnya satu lainnya berinisial ST (38), warga Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo.

Mereka, menurut AKP. Rizky, terkena OTT pada Minggu, 24 November 2019 sekira pukul 12.00 WIB di rumah Susilo, warga Dusun Bendungan, Desa Kedung Caluk, Kecamatan Krejengan.

Baca Juga :   dor! 2 Maling Motor Pincang; Ngaku Telah Beraksi di 15 Lokasi Wilayah Probolinggo-Situbondo

Ke-empat oknum itu, meminta sejumlah uang kepada Eko Wahyu Widyarto, Kepala Desa Dawuhan. Besaran yang diminta dikatakan sebanyak Rp10 juta. Namun, oleh kepala desa hanya diberi Rp2 juta.

“Sebelumnya mereka itu meminta uang sejumlah itu, namun hanya diberi Rp2 juta. Namun, mereka tetap meminta yang 8 juta. Kemudian kepala desa tersebut melaporkan ke kami. Laporan itu ditindaklanjuti oleh tim Saber Pungli,” terang Kasatreskrim.

Dari OTT itu, tim Saber Pungli mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya uang tunai terbagi Rp8 juta dan Rp290 ribu, 4 unit HP, 2 KTP, serta 1 SIM.

Lalu barang bukti berupa 6 kartu anggota LSM Elang Putih, 2 kartu anggota pers Gempur News, serta 1 kartu anggota Warta Satu pers. STNK mobil Nopol N 8024 NI atas nama Eko Wahyu Widayarto dan 2 unit sepeda motor, juga turut diamankan.

Baca Juga :   Duh! Sepekan, 8 Motor Raib di Kraksaan

“Dari laporan awal, oknum LSM ini mengaku berasal dari Lumajang. Ternyata setelah menjalin serangkaian pemeriksaan dan barang bukti, mereka anggota LSM di wilayah Probolinggo,” tandas perwira asal Kota Surabaya itu. (saw/saw)