Sempat Ditutup Gegara Petir, Jalur Pendakian Gunung Arjuno Kembali Dibuka

2129

Prigen (WartaBromo.com) – Buntut insiden 3 siswa brimob Pusdik Watukosek tersambar petir saat pelatihan, jalur pendakian Gunung Arjuno sempat ditutup. Kini, jalur tersebut sudah dibuka kembali.

Junaidi, penjaga pos pendakian Tretes mengatakan, cuaca ekstrem membuat pendakian Gunung Arjuno ditutup. Cuaca ini pula yang mengakibatkan 3 siswa brimob meninggal tersambar petir saat mengikuti kegiatan Dikbangspes.

Pasca dilakukan evakuasi terhadap siswa brimob tersebut, jalur pendakian kembali dibuka.

“Sudah sejak pagi tadi, dari pukul 07.00 WIB. Dari instruksi pak ketua disuruh buka,” kata Junaidi saat ditemui WartaBromo, Selasa (17/12/2019).

Sesaat setelah dibuka, pos pendakian pun mulai didatangi pendaki. Mereka kemudian mendaftarkan diri untuk naik gunung.

Baca Juga :   Update Covid-19 Minggu 14 Juni: Ada 2 Pemakaman Pasien Positif asal Gempol

“Sejak di buka tadi, sudah ada sekitar 20 orang yang naik (mendaki). Rata-rata mereka ke Arjuno-Welirang,” jelas pria berjaket biru tersebut.

Meski telah dibuka, tidak menutup kemungkinan jika pintu masuk pendakian akan ditutup kembali sewaktu-waktu. Apalagi saat ini cuaca tidak menentu.

“Kalau kondisi darurat, semua jalur akan ditutup,” terang Junaidi.

Junaidi mengungkapkan cuaca ektrem ini bakal diinfokan oleh BMKG. Selain itu, petugas juga mendapatkan laporan dari pendaki yang turun. Ia juga menghimbau kepada para pendaki untuk tidak terlalu memaksakan jika kondisi cuaca tidak memungkinkan.

“Kalau hanya hujan biasa kami masih bisa memaklumi. Tapi kalau sudah kabut dan badai sesegera mungkin akan kami tutup,” tandasnya. (trn/may)

Baca Juga :   Ada Pembatasan Kegiatan Masyarakat, Ini Siasat PKL di Kota Pasuruan