Purwodadi (WartaBromo.com) – Pengemudi truk trailer yang tabrak tiga mobil dan sebuah motor telah ditetapkan tersangka. Terkait kecelakaan yang renggut tujuh nyawa itu, polisi masih belum akan tetapkan tersangka baru, meski dinilai memungkinkan.
Potensi adanya tersangka lain soal kecelakaan maut coba itu mengemuka tatkala Irjen Pol Luki Hermawan, Kapolda Jatim berada di lokasi kejadian, Selasa (24/12/2019).
“Sementara ini Saudara S sudah kami tetapkan tersangka. Dalam tahap pemeriksaan,” ujar Irjen Pol Luki Hermawan.
Terkait hal tersebut pihaknya juga sengaja mengajak lima pilar (di antaranya dinas perhubungan), untuk memperoleh keterangan dari pengemudi asal Nganjuk itu, sekaligus meneliti kelaikan kendaraan.
Pasalnya, pihaknya juga memiliki keyakinan, bila kondisi kendaraan tak laik, selain juga tak sesuai peruntukan, karena mengangkut alat berat (bekho).
Dari penggalian informasi oleh pihak terkait tersebut, tentu dapat dilakukan analisis dan telaah.
Hal ini dianggap penting lantaran dapat membuka kepastian sebab musabab hingga serangkaian hal terkait dengan peristiwa kecelakaan pada Minggu (22/12/2019) sekitar pukul 10.30 WIB itu.
Saat disinggung mengenai kemungkinan terdapat tersangka baru terkait hilangnya tujuh nyawa pada kecelakaan karambol di Purwodadi, Kapolda belum dapat memastikannya.
Pastinya, pengembangan dan penyidikan dengan menggali keterangan terhadap pihak-pihak yang bersangkutan dengan kecelakaan ini juga masih dilakukan. Pemilik kendaraan hingga bekho, sepertinya jadi fokus perhatian polisi.
“Dari tim penyidik sudah mulai mengarah (pada) kendaraan ini saat dinaikkan bagaimana prosesnya. Ini bukan peruntukannya,” kata Irjen Pol Luki.
Diketahui, Slamet Zuhdi (48), telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus kecelakaan trailer tabrak tiga mobil dan sebuah motor di Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.
Pria asal Nganjuk itu sebelumnya juga telah menjalani proses pemeriksaan panjang hingga tes urine. Dalam prosesnya ia dinyatakan negatif gunakan zat berbahaya.
Slamet mengakui jika rem trailer yang dikemudikannya tak berfungsi, sampai akhirnya menabrak motor dan tiga mobil yang melaju dari arah berlawanan.
(ono/ono)
