Cegah Banjir, Warga Bersihkan Kali Besuk

1957

Besuk (wartabromo.com) – Sampah berpotensi menyebabkan banjir pada musim hujan. Mengantisipasi bencana alam itu, sejumlah warga bekerja bakti membersihkan Kali Besuk Kabupaten Probolinggo pada Minggu, 5 Januari 2020.

Minggu pagi, puluhan warga Dusun Taman II RT 09/10 RW 03, Desa Besuk Agung, Kecamatan Besuk bersama-sama membersihkan sampah di Kali Besuk. Utamanya sampah yang berada di bawah dan sekitar jembatan. Ranting pohon dan bambu tampak memenuhi aliran sungai.

Jembatan itu merupakan penghubung warga Desa Besuk Agung, Kecamatan Besuk dengan Desa Alas Sumur Kulon, Kecamatan Kraksaan. Lokasi ini juga menjadi jalan alternatif ribuan warga saat menggunakan kendaraan maupun jalan kaki.

“Tumpukan sampah membuat tebing bibir sungai terkikis. Karena itu, kami mengajak warga untuk kerja bakti. Guna mencegah atau mengantisipasi banjir yang berakibat tergerusnya jembatan tersebut,” kata Babinsa Besuk Agung, Serka Ismail.

Baca Juga :   Moeldoko Rekomendasikan Banser Jadi Komponen Cadangan, hingga Kemiskinan Kabupaten Probolinggo Masih di Lima Besar Jatim | Koran Online 25 Feb

Selain antisipasi banjir, bersih-bersih sampah itu bertujuan untuk memperlancar arus air. Sebab, tumpukan sampah itu membuat aliran air terhambat. “Aliran sungai yang menuju ke irigasi sawah-sawah warga di bagian hilir sungai, terhambat. Karena itu perlu dinormalkan,” kata Netro, salah satu tokoh masyarakat.

Aktivitas warga saat kerja bakti bersihkan kali Besuk. Foto: istimewa.

Kali Besuk yang mempunyai panjang kurang lebih 17 km tersebut merupakan batas alami antara kedua kecamatan itu. Sepanjang daerah aliran sungai (DAS), dimanfaatkan warga untuk berbagai kebutuhan cukup mendasar, semisal irigasi pertanian, mandi, dan cuci.

Hulu sungai ada di Desa Besuk Kidul. Melewati Desa Besuk Agung, Alas Kandang, dan Alas Sumur Lor, Kecamatan Besuk di sisi timur. Di sebelah barat ada Desa Alas Sumur Kulon dan Sumber Lele, Kecamatan Kraksaan. Bermuara di Selat Madura, membelah Desa Asem Bakor dan Desa Kebon Agung, Kecamatan Kraksaan.

Baca Juga :   Bupati Probolinggo Tegaskan Tak Tutup Pasar

Kali Besuk pernah viral, karena menjadi tempat pembuangan sampah. Banyak sampah, utamanya popok dan pembalut dibuang di Jembatan Rayati. Jembatan penghubung yang terletak di Desa Alas Kandang dengan Desa Alas Sumur Kulon. (saw/saw)