Pasuruan (wartabromo.com) – Ada banyak jenis mainan bayi, salah satunya adalah teether alias mainan gigitan bayi. Mainan ini umumnya terbuat dari bahan elastis yang aman dimasukkan ke mulut dan gigit oleh bayi.
Teether diberikan untuk merangsang pertumbuhan gigi pada bayi. Nah, pada saat akan tumbuh gigi, gusi bayi akan gatal. Oleh karena itu, pemberian teether sangat baik untuk menemani buah hati di fase ini.
Mengingat bayi belum bisa memegang mainannya dengan baik, maka teether akan sering terjatuh. Untuk mencegah kuman masuk ke dalam mulut si kecil, maka orang tua harus bisa membersihkan teether dengan benar.
Bagaimana caranya? Dilansir dari beberapa sumber, berikut ini caranya:
1. Cuci Bersih dengan Air atau Lap Basah
Jika teether jatuh ke lantai, sebaiknya segera cuci mainan tersebut dengan air bersih yang mengalir. Tapi, bagaimana bila tak ada? Solusinya, gunakan lap basah agar kuman di teether hilang.
2. Rendam dengan Air Hangat dan Cuka
Perlu diketahui, teether yang terbuat dari bahan kurang berkualitas memicu pertumbuhan jamur di permukaan teether. Tentu hal ini akan sangat berbahaya bagi kesehatan si kecil.
Untuk itu, bersihkan teether sesering mungkin dengan cara merendamnya di air hangat yang sudah ditetesi cuka. Pasalnya, cuka bisa menghilangkan residu dan kotoran pada teether.
Caranya, siapkan air hangat dan teteskan cuka secukupnya pada wadah yang sudah disediakan. Masukkan teether dan rendam selama kurang lebih 30 menit.
Kemudian bilas menggunakan air hangat bersih dan keringkan menggunakan lap. Tunggu beberapa saat sampai bau cuka menghilang dan teether siap diberikan lagi pada si kecil.
3. Cuci Menggunakan Sabun Khusus
Selain dibersihkan dengan air hangat dan cuka, cara Membersihkan mainan gigitan bayi dengan Benar adalah dengan mencucinya dengan sabun khusus. Sabun ini bisa didapatkan di pasaran.
Cara membersihkannya, cukup bersihkan teteskan sabun tersebut pada teether. Lalu, gosok perlahan sampai permukaan teether terlihat bersih, terakhir bilas dengan air mengalir.
Cara ini juga cukup efektif, aman dan bisa dikerjakan dalam waktu singkat. Namun, pastikan memilih sabun khusus bayi yang berkualitas agar kesehatan bayi tetap terjaga. (trj/may)
