Pasuruan (WartaBromo.com) – PT Cheil Jedang Indonesia, perusahaan korporasi Korea yang berlokasi di Rejoso Pasuruan dikenal sangat peduli terhadap lingkungan.
Program CSR yang menitikberatkan pada konservasi alias mengembalikan dan meningkatkan fungsi alam menjadi salah satu prioritas.
Hal ini sejalan dengan kebijakan ESG (Environment, Social, and Governance) yang ingin dicapai.
Bukti nyata implementasi kebijakan ini adalah penanaman 16.514 pohon produktif di Dusun Jeglong, Desa Palangsari, Kecamatan Puspo pada Rabu (16/03/2022).
Dengan menggandeng Kelompok Tani Hutan Rukun Maju Sejahtera Puspo, kegiatan ini mampu menghijaukan 40 hektare lahan dengan 159 petani penggarap.
Semangat kegiatan ini begitu luar biasa. Para penggiat lingkungan dari berbagai elemen berbaur menghidupkan program “aksi cinta bumi” ini.
Selain manajemen CJI dan ketua Forum karyawan, hadir dari unsur pemerintah. Di antaranya perwakilan DLH, Dinas Pertanian, Dinas Kehutanan, dan Forum DAS, serta Muspika Puspo. Tak ketinggalan organisasi kemasyarakatan, seperti NU, perempuan HKTI, sahabat alam HIPPSI, termasuk akademisi Unmer, ITS NU, dan adik- adik Pramuka.
“Ada tiga tujuan penting dalam kegiatan ini. Yakni, tujuan konservasi, ekonomi, dan edukasi,” ujar Imron Gunawan, Manajer Humas PT CJI.
Imron menambahkan, fungsi konservasi untuk jangka panjang adalah tangkapan air untuk mencegah banjir di daerah bawah. Seperti di daerah Grati dan Rejoso.
Kemudian fungsi/nilai ekonomis, lanjutnya, karena jenis pohon yang ditanam adalah pohon produktif. Ada 7 jenis pohon yang ditanam tahun ini. Yaitu Durian, pala, alpukat, nangka, kayu manis, petai, dan kopi. Ia meminta jika tumbuh besar, pohon-pohon ini tidak boleh ditebang. Karena hasilnya untuk ekonomi petani.
Sementara, fungsi edukasi karena melibatkan semua pihak. Khususnya anak- anak sekolah. Sehingga mereka bisa terjun langsung bagaimana seharusnya mencintai lingkungan.
Ketua Kelompok Tani Hutan, H. Makhrus Solikin mengucapkan terima kasih atas kepedulian tinggi PT CJI terhadap petani di Puspo. Ia berjanji akan merawat bibit yang ditanam ini seperti merawat anak sendiri. (day/*)
