Gading (WartaBromo.com) – Seorang pekerja terjatuh dari menara atau tower seluler di Desa Sentul, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jumat (29/7/2022). Korban tewas seketika usai terhempas ke tanah dari ketinggian 50 meter.
Korban diketahui bernama Moh. Rifa’i (38) warga Kota Surabaya. Kecelakaan kerja itu, terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu, korban bersama 2 rekannya, Slamet Heri (32) dan Dwi Hartono (40) warga Kabupaten Jember, menaiki tower jaringan seluler di Dusun Krajan RT 3 RW 1.
Rifa’i yang merupakan tim leader, membawa dan memperbaiki kabel. Ia berada di ketinggian 50 meter atau hanya 2 meter lebih rendah dari puncak tower. Hingga petaka muncul 45 menit kemudian. Dimana korban tiba-tiba jatuh.
Sebelum jatuh ke tanah, sempat bergelantungan ke kabel. Akan tetapi, kabel yang dipegang kurang kuat. Sehingga korban jatuh dan kepalanya terbentur besi tower. Sebelum akhirnya terkapar di bagian barat tower.
“Untuk lukanya itu di bagian kepala, kaki patah dan tangan, kami tidak langsung menolong karena kondisi korban sudah meninggal dunia, jadi menunggu polisi datang,” kata Dwi Hartono.
Korban bersama timnya, bertugas memperbaiki jaringan yang terkendala. Peran mereka berbeda-beda. Dwi Hartono sebagai anggota (member), Slamet Heri sebagai teknisi.
“Tugas saya di tim lapangan itu bagian member, kalau Slamet Heri itu teknisi bagian menyalakan jaringan, ketika semua perbaikan sudah dilakukan, dan kalau korban itu sebagai leader tim di lapangan dan tugasnya memang yang menaiki tower,” tuturnya.
Jasad korban pun dievakuasi ke kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Polisi juga mengolah tempat kejadian perkara. “Kami masih mengumpulkan informasi dari berbagai saksi dan rekan korban juga yang berada di TKP,” kata Kanitreskrim Polsek Gading, Bripka Antono. (cho/saw)
